Ditahan Persipura, Arema Masih di Puncak Klasemen

Setelah persepakbolaan kita tercoreng oleh ulah Jakmania yang bentrok dengan petugas keamanan dalam laga Persija versus Sriwijaya di GBK Jakarta, Jumat 24/6 yang lalu, di hari Sabtu dan Minggu ini ada beberapa pertandingan Torabika Soccer Championshop (TSC) yang telah berlangaung tanpa insiden yang serius.

Di Surabaya, tuan rumah Bhayangkara Surabaya United (BSU) kalah tipis 0-1 dari tamu klub tetangganya, Madura United. Madura unggul melalui gol Pablo Rodriguez di injury time melalui serangan balik yang cepat di menit ke 92.  Sejauh ini prestasi Evan Dimas dan kawan-kawan dari BSU masih belum stabil, meski pernah menggasak Persib 4-1.

Sementara itu, di Malang, meski menjadi tuan rumah, pemuncak klasemen sementara Arema Cronus kewalahan meladeni perlawanan tim mutiara hitam Persipura yang para pemainnya punya individual skill yang tinggi. Namun demikian, beberapa peluang Persipura yang didapat Boaz Solossa, Yohanes Pahabol, dan Edi Foday gagal berbuah gol.

Sebaliknya Christian Gonzales dan Hendro Siswanto kesulitan menerobos pertahanan Persipura yang dikoordinir pemain asal Afrika yang sekarang sudah mendapat status WNI, Bio Paulin. Alhasil skor akhir tetap kacamata 0-0, sebuah kerugian sebetulnya bagi Arema, meski posisi mereka tetap di peringkat satu.

Di Stadion Agus Salim, Padang, Semen Padang berhasil menang tipis atas PS TNI 1-0. Gol bagi tuan rumah lahir dari eksekusi pinalti yang diambil pemain asal Brazil, Marcel Silva di menit ke 65, menyusul handsball pemain belakang PS TNI di daerah terlarang.

Kekalahan PS TNI  tersebut menjadi catatan tersendiri, karena sekarang kembali dilatih Suharto yang dulu cukup sukses di turnamen Piala Sudirman, sebagai pengganti Eduard Tjong yang dinilai gagal karena belum pernah memetik kemenangan di tujuh pertandingan sebelumnya.

Ada perbaikan pada performa PS TNI. Namun lawan yang dihadapi kali ini adalah klub kuat Semen Padang. Beruntung di babak pertama PS TNI masih bisa menahan imbang 0-0 mengingat Semen Padang punya banyak sekali peluang dari kaki Nur Iskandar, Vendry Mofu, Irsyad Maulana dan Marcel Silva.

Dengan kemenangan Semen Padang tersebut, peringkatnya naik ke posisi 5, sedangkan PS TNI terpuruk di dasar klasemen sementara bersama Persela Lamongan. PS TNI menjadi satu-satunya klub yang masih belum memetik kemenangan sampai minggu ke 8 bergulirnya TSC.