Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Opor Ayam Enaknya Pakai Ketupat, Lontong, atau Nasi?

10 April 2024   03:50 Diperbarui: 10 April 2024   04:00 1304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Opor ayam | dok. Ist, dimuat sindonews.com

Sebuah iklan perusahaan rokok yang tayang di sejumlah stasiun televisi nasional sejak beberapa hari sebelum lebaran, cukup menarik perhatian saya.

Memang, untuk iklan rokok, regulasinya lumayan ketat. Ajakan secara eksplisit agar orang lain merokok atau adegan orang merokok, tidak dibolehkan.

Jadinya, iklan rokok banyak dikemas seperti kisah pendek yang di akhir penayangan baru muncul lambang dan logo perusahaan rokoknya.

Nah, iklan yang ingin saya ulas adalah menggambarkan berkumpulnya banyak orang di sebuah rumah dalam rangka silaturahmi idulfitri.

Uniknya, mereka yang berkumpul seperti terbelah dua. Ada kelompok yang menyukai opor ayam pakai ketupat dan ada kelompok yang menyukai opor ayam pakai lontong.

Kedua kelompok tak mau mengalah mengatakan ketupat atau lontong yang paling enak. Akhirnya muncul seorang penengah yang mengatakan opor ayam lebih pas pakai nasi.

Lalu mereka semua tertawa terbahak-bahak dan mengucapkan selamat hari raya idulfitri dan mohon maaf lahir batin ke arah pemirsa.

Opor ayam di hari lebaran seperti menjadi makanan "wajib" bagi banyak rumah tangga di negara kita. 

Pada masyarakat Betawi, Sunda, dan Jawa, ketupat opor ayam sudah jadi makanan tradisi setiap lebaran sejak dahulu kala.

Kemudian, masyarakat luar Jawa pun meniru hal tersebut sebagai hidangan lebaran, meskipun dengan sedikit modifikasi sesuai dengan selera lokal.

Sebagai contoh, di Sumatera Barat yang tidak terlalu suka opor yang rasanya agak gurih, maka ketupatnya pakai gulai ayam yang agak pedas.

Kembali ke topik di awal tulisan ini, opor ayam lebih enak dimakan dengan lontong atau ketupat? 

Kalau pakai nasi, tak usah dibahas karena memang menjadi makanan pokok kita sehari-hari. Karena lebaran merupakan momen istimewa, maka sebaiknya makanannya juga khas yang bukan nasi.

Sebetulnya, kurang relevan mempertentangkan ketupat dan lontong karena bahannya sama-sama beras dan rasanya mirip sekali. 

Perbedaannya hanya pada bungkusan, lontong pakai daun pisang dan ketupat pakai daun kelapa muda yang sering disebut janur.

Dari sisi penampilan, ketupat kelihatan lebih estetik. Namun, membuat bungkus ketupat juga tidak gampang, meskipun banyak yang menjual jadi di pasar-pasar ketika akan lebaran.

Oleh karena itu, ketupat sering menjadi lambang lebaran di Indonesia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun