Puasa di bulan Ramadan tahun 1444 H memang sudah berakhir, dan kita berdoa agar dipertemukan dengan Ramadan 1445 H setahun lagi dan Ramadan seterusnya.
Mungkin banyak di antara kita yang sejak 1 Syawal 1444 H yang menjadi momen perayaan Idulfitri 2023, hingga hari ini masih terlena dengan suasana lebaran.
Ada yang merayakannya sejak Jumat (21/4/2023), namun kebanyakan berlebaran sesuai pengumuman pemerintah, yakni hari Sabtu (22/4/2023).
Artinya, rata-rata kita sudah menikmati perayaan hari kemenangan itu selama seminggu. Harusnya sudah cukup, bukan?
Menyantap makanan enak sambil bersilaturahmi dengan sanak famili dan para sahabat, sebaiknya memang kita sudahi saja.
Terlalu sayang rasanya jika keistimewaan bulan Syawal saat ini, berlalu begitu saja tanpa kita manfaatkan secara maksimal untuk beramal.
Pada bulan inilah kita bisa membuktikan apakah penggemblengan iman dan takwa yang kita ikuti selama Ramadan, telah menuai hasil seperti yang kita harapkan.
Nah, mereka yang berhasil akan terlihat dari konsistensinya untuk melakukan ibadah, seperti halnya yang dilaksanakan pada bulan puasa.
Jangan lupa, sekaranglah kita berkesempatan berpuasa sunah yang nilainya sama dengan berpuasa setahun penuh. Betul-betul besar pahalanya.
Puasa sunah dimaksud disebut dengan Puasa Syawal. Caranya adalah berpuasa selama 6 hari di bulan Syawal (kecuali di tanggal 1 Syawal yang tidak dibolehkan berpuasa).