Jika saja Timnas Indonesia berhasil menjuarai Turnamen Piala AFF 2022, barangkali nama baik Iwan Bule sedikit terpulihkan.
Sayangnya, Timnas hanya mampu mencapai babak semifinal saja, dan gagal ke final setelah takluk dari Vietnam dengan skor agregat 0-2.
Nah, soal caketum PSSI, angin kelihatannya berhembus pada Erick Thohir yang diduga juga sudah direstui Presiden Joko Widodo.
Calon lain yang juga sudah mendaftar, La Nyalla Mattalitti, diperkirakan akan kalah bersaing dengan Erick Thohir.
Menariknya, mantan Sekjen PSSI di era Edy Rahmayadi dan terlempar di era Iwan Bule, Ratu Tisha, juga mendaftar menjadi  calon wakil ketua umum (cawaketum).
Erick punya modal kuat karena sudah berpengalaman mengelola berbagai klub sepak bola profesional, tidak saja di dalam negeri, tapi juga di luar negeri.
Bahkan, Erick juga cukup dekat dengan Presiden FIFA Gianni Infantino. Selama Gianni di Indonesia sebagai buntut Tragedi Kanjuruhan, Erick aktif mendampinginya.
Jika akhirnya memang Erick terpilih, ada tiga catatan berikut ini agar sepak bola nasional bisa sukses.
Toh, ukuran keberhasilan PSSI sebetulnya simpel saja, yakni terjadi lompatan prestasi timnas. Tentu, untuk itu Liga Indonesia harus bisa berjalan dengan tertib dan berkualitas.
Pertama, yang diperlukan tidak hanya seorang Erick Thohir. Tapi, harus satu paket dengan seluruh executive committe (exco) yang satu visi dengan Erick dan berintegritas tinggi.
Lebih kuat lagi bila Ratu Tisha terpilih jadi cawaketum. Diperkirakan Erick dan Ratu bisa bersinergi.