Ternyata Shin Tae Yong menganggap sejumlah peluang yang diciptakan Timnas Garuda tapi gagal berbuah gol, adalah sekadar ketidakberuntungan.
Tentu, konteks tulisan ini adalah pertandingan yang telah dilakoni Indonesia di Grup A Turnamen Piala AFF 2022 yang sudah usai.
Paling tidak, ada dua momen paling mengecewakan puluhan juta pasang mata pendukung timnas, yakni kegagalan Hansamu Yama dan Witan Sulaeman.
Hansamu memperoleh peluang emas saat melawan Brunei di Kuala Lumpur, Malaysia.Â
Sedangkan Witan justru berkesempatan di pertandingan sangat bergengsi di depan sekitar 50.000 penonton yang datang ke Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, saat Indonesia menjamu Thailand.
Keduanya, sama-sama tinggal berhadapan dengan gawang yang kosong melompong ditinggal penjaga gawang lawan.
Sayang sejuta kali sayang, tendangan Hansamu malah melambung hingga langit ketujuh, sedangkan Witan tendangannya masih menyamping.
Untuk kasus Hansamu, tak bisa berkilah bahwa gawangnya kurang tinggi, namun untuk Witan bolehlah disebut kalau gawangnya diperlebar 1 meter, pasti gol.
Perlu dicatat, pemain kaliber dunia sekalipun sesekali juga tidak beruntung seperti itu. Mungkin terlalu percaya diri, yang akibatnya malah bikin penonton frustrasi.
Reaksi Shin Tae Yong sendiri terlihat di layar kaca sangat kecewa. Ia bersujud dan memukul rumput sesaat setelah Witan gagal menyarangkan gol.
Rupanya, sekarang Shin Tae Yong bisa menghibur diri dan mengatakan hal itu sebagai kesialan semata.