Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Hutan Kota GBK, tapi Mana Hutannya?

21 Agustus 2022   05:21 Diperbarui: 21 Agustus 2022   05:26 1491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di area Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, bekas tempat driving range (latihan memukul atau mengayun stick dalam olahraga golf) telah disulap menjadi hutan kota.

Sebetulnya, sudah cukup lama hutan kota tersebut diresmikan, yakni pada 2019 lalu. Tapi, saya sendiri sebagai warga ibu kota baru jalan-jalan ke sana pada Minggu (7/8/2022) lalu.

Saya jadi penasaran, banyak foto-foto di media sosial dengan tema "menikmati senja di hutan kota". Sepertinya cukup memikat.

Hutan Kota GBK dibuka secara gratis setiap hari (kecuali Senin) dari pukul 06.00 hingga 10.00 WIB dan pukul 15.00 hingga 18.00 WIB.

Tentu, kalau ingin menikmati suasana senja, berkunjunglah pada sesi sore seperti yang saya lakukan bersama keluarga.

Hanya saja, begitu saya berada di sana secara langsung, kesan saya tidaklah seindah foto-foto yang saya lihat di media sosial yang berlatar belakang Hutan Kota GBK.

Denah Hutan Kota GBK|dok. thephrase.id/Ashila Shifaa
Denah Hutan Kota GBK|dok. thephrase.id/Ashila Shifaa

Sedangkan warga lain yang berada di hutan kota itu, saya lihat banyak yang berkelompok sambil duduk-duduk di bangku taman atau dengan menggelar tikar plastik di rerumputan.

Asyik juga sih, cuma saya kurang sreg saja kalau taman yang relatif tidak terlalu luas itu, dinamakan secara resmi sebagai hutan kota.

Ya, namanya sekarang memang disebut seperti itu "Hutan Kota GBK". Tapi, bayangan saya tentang hutan langsung buyar begitu melihat pohon-pohon yang masih rendah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun