Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Penerapan Standar Akuntansi Baru Berpotensi Mengancam Kinerja Perbankan Nasional

16 Juli 2019   14:57 Diperbarui: 16 Juli 2019   15:16 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. industry.co.id

Dilansir dari kontan.co.id (9/5/2019), terhadap perusahaan besar yang menjadi nasabah kredit suatu bank, nilai pencadangan atas kredit tidak tertagihnya akan semakin besar bila menerapkan aturan baru. Berdasarkan survey internasional, peningkatan pencadangan yang harus dibentuk bank yang nasabahnya mayoritas berupa perusahaan besar berkisar 25% hingga 35%.

Tapi bank-bank yang nasabahnya dominan pengusaha kelas menengah ke bawah yang tidak banyak terpengaruh situasi perekonomian internasional, diperkirakan penambahan cadangannya tidak begitu signifikan.

Apapun juga, era bank-bank yang selama ini terkesan jor-joran melaporkan labanya yang konsisten naik dari tahun ke tahun, harus siap-siap menghadapi masa depan dengan kinerja yang tidak lagi sekinclong sebelumnya.

dok. industry.co.id
dok. industry.co.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun