Malam ini Selasa (26 Februari 2019), jutaan pasang mata pencinta sepak bola nasional tertuju ke Stadion Olympic di Phnom Penh, Kamboja, tempat berlangsungnya pertandingan final turnamen Piala AFF U-22, dan disiarkan secara langsung oleh salah satu stasiun televisi.
Laga final tersebut mempertemukan Timnas U-22 Indonesia melawan Thailand. Indonesia maju ke final setelah mengandaskan Vietnam 1-0 di semi final dan Thailand menang adu penalti 5-3 atas tuan rumah Kamboja.
Pelatih Indra Sjafri sudah menemukan komposisi terbaik, dan itulah yang diturunkan di laga final, sama dengan komposisi saat menang lawan Kamboja 2-0 dan Vietnam 1-0.
Awan Setho berdiri di bawah mistar gawang, dan daerah pertahanan dikawal oleh kwartet Bagas Adi dan Nurhidayat yang diapit oleh Firza Andika dan Asnawi Mangkualam.
Lini vital di lapangan tengah ditempati trio Luthfi Kamal, Gian Zola, dan Sani Rizky. Sedangkan barisan depan terdiri Marinus Wanewar bersama dua pemain sayap Osvaldo Haay dan Witan Sulaiman. Tampaknya Indra Sjafri tetap setia menggunakan formasi 4-3-3.Â
Babak pertama tidak menghasilkan gol bagi kedua tim, meski masing-masing punya beberapa peluang. Namun lapangan tengah Indonesia kurang berkembang sehingga Marinus sering menjemput bola ke belakang.
Babak kedua permainan semakin meningkat kecepatannya. Sebuah pelanggaran oleh Nurhidayat di menit 56, membuahkan tendangan bebas buat Thailand. Petaka bagi Indonesia karena tendangan bebas tersebut disambut dengan sundulan kapten Thailand, Sharingkan, yang menggetarkan gawang Indonesia.
Hanya dua menit Thailand unggul, Sani Rizky kemudin berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan lambung jarak jauhnya yang membentur salah seorang pemain belakang Thailand sehingga tidak bisa diantisipasi penjaga gawang Thailand.
Pada menit ke 64 Indonesia berbalik unggul lewat sundulan cantik Osvaldo Haay menyambut eksekusi tendangan bebas Luthfi Kamal. Keunggulan ini berhasil dipertahankan dengan mati-matian, termasuk dengan hukuman kartu merah yang diterima Bagas Adi beberapa menit sebelum laga usai karena menjatuhkan seorang pemain lawan.
Ada 3 pemain pengganti yang dimasukkan Indra Sjafri sepanjang babak kedua yakni Todd Fere, Rahmat Irianto dan Rafi Syarahil.Â
Selamat buat Timnas U-22. Prestasi ini sungguh membanggakan, dan membuktikan bahwa Indonesia tidak lagi tertinggal dari Thailand dan Vietnam yang sebelumya merajai Asia Tenggara.