Seorang teman kantor saya, Asep Suhendar, memperlihatkan undangan yang diterimanya untuk menghadiri KAA di Bandung, Minggu tanggal 25 Oktober 2015. Tapi ini bukan Konperensi Asia Afrika, melainkan.Konperensi Asep-Asep se dunia.
Awalnya saya pikir undangan itu sifatnya becanda saja. Namun setelah saya telusuri melalui beberapa media online, ternyata ini beneran akan dilaksanakan. Bahkan paguyuban pemilik nama Asep.ini sudah terbentuk sejak tahun 2009, tapi baru sebatas melalui facebook.
Nah, dari pertemuan kecil beberapa orang Asep, tercetuslah ide untuk melakukan KAA secara formal, kata Ketua Panitia Konferensi Asep-Asep, Asep Tutuy Turyana, sesuai berita dari sebuah media online. Hingga sekarang anggotanya sudah seratusan orang. Mengingat nama Asep termasuk pasaran bagi suku Sunda, maka dipastikan jumlah yang belum terdaftar masih jauh lebih banyak. Apakah Asep Dayat mantan pemain Persib dan juga timnas, akan ikut atau tidak, belum didapat informasi.
Kalau ada pembaca tulisan ini yang bernama Asep, nama belakangnya boleh apa saja, silakan mendaftar. Konfirmasi kehadiran ditunggu panitia sampai Sabtu 24 Oktober. KAA tersebut mengusung tema "Ti Asep, Ku Asep, Keur Indonesia (Dari Asep, Oleh Asep, untuk Indonesia). akan membahas mengenai masa depan Paguyuban Asep.Â
Saya rasa ini bakal seru juga. Mungkin juga bakal muncul konperensi sejenis untuk pemilik nama pasaran lainnya seperti Bambang, Budi, Joko, Ali, Ahmad dan sebagainya. Kalau ada yang bernama Asep Ahmad, maka ia bisa juga ikut kongres Ahmad se dunia, bila ada. Dengan media sosial.seperti facebook, semuanya gampang terjadi.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H