Baru saja usai pertandingan perdana Timnas U 23 Plus yang berlaga di Asian Games 2014, Incheon, Korea Selatan. Indonesia berhasil unggul 7-0 melawan negara yang dulu pernah menjadi provinsi ke 27 RI, Timor Leste (d/h Timor Timur). Tak sia-sia 3 pemain senior disisipkan pada mayoritas pemain eks SEA Games tahun lalu, sesuai dengan ketentuan maksimal yang diizinkan dalam sepakbola Asian Games. Pemain tersebut adalah Victor Igbonefo, Ahmad Jufrianto, dan Ferdinand Sinaga. Ferdinand yang tidak dikawal ketat oleh pemain Timor Leste, langsung tancap gas dengan menyumbang gol di menit ke 5, 9, 35, dan menit ke 84. Tendangan pinalti Alfin di menit ke 78, tendangan pemain pengganti Novri Setiawan dari sebuah serangan balik di menit ke 82, serta tendangan Fandi Eko Utomo di menit ke 86 menggenapi skor menjadi 7-0. Terasa sekali betapa pentingnya keberadaan seorang striker yang punya tendangan akurat, sesuatu yang belum terlihat pada timnas U-23 sebelum bergabungnya Ferdinand, dan juga pada timnas U -19. Langsung panas pada menit-menit awal juga merupakan kemajuan, bila dibandingkan dengan penampilan Timnas U-19 di Brunei, yang baru panas di babak ke 2.
Timor Leste yang diperkuat oleh beberapa pemain naturalisasi dari Brazil bukannya tanpa peluang, namun selalu bisa dihalau pemain belakang Indonesia atau ditangkap kiper Andritany. Kita tunggu saja aksi Ferdinand dan kawan-kawan pada pertandingan berikutnya melawan Maladewa. Kemenangan kedua akan memastikan Indonesia melaju ke babak berukutnya, dengan asumsi Thailand, tim yang diunggulkan dalam grup ini, juga bisa mengalahkan Timor Leste dan Maladewa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H