 Selagi embun nafas sampai datangnya bulan suci Ramadhan. Fikiran slalu bertanya-tanya tentang diriku.
-Ada apa dengan bulan Ramadhan?
-Ada apa dengan diriku?
Mungkin kah ini yang muncul pada diriku, pertanyaan-pertanyaan dari dua poin tersebut.
Ketika saya mencoba menganalisa "ada apa dengan bulan Ramadhan" fikiran ku tidak bisa menjawab/membaca sedang apa diriku, kenapa ini datang setiap waktu bulan Ramadhan, hatipun berbicara dalam renungan " apakah saya banyak dosa ketika datangnya bulan suci Ramadhan ini, mengapa saya selalu seperti ini, dan selalu datang musibah/sakit di bulan suci Ramadhan " entah diriku selalu tidak mengerti dengan semua ini kedatangan yang selalu setiap tahun. "Apakah Tuhan benar-benar sayang pada diriku" sehingga saya di berikan cobaan setiap waktu bulan suci Ramadhan.
Dan "ada apa dengan diriku" mungkinkah ini yang selalu kita syukuri cobaan-cobaan yang datang pada diriku. Setiap kali ku bersujud meminta ampunan pada sang pencipta. Ya Robb.....ya robb....
Suara hati berbicara dalam sujud syukur ku. Akankah hidupku bermakna di masa-masa yang akan datang ketika selalu datang cobaan yang di berikan sang pencipta pada diriku.Â
Ya Robb..saya hanya bisa bersyukur ...
Bersambung....!!
Selamat membaca & memahami keadaan penulis yang di alami.
By : Irwan Hidayat
( Hijau hitam 47)
