Saya sebenarnya bukan penggemar film India, tapi seorang teman pernah merekomendasikan sebuah film yang berjudul '3 idiots', sebuah film yang diproduksi tahun 2009. Ketika saya menonton film tersebut sampai selesai, saya betul-betul tertarik oleh segi penceritaannya yang sangat baik (meskipun juga banyak hal yang sedikit absurd, namanya juga film), alur ceritanya yang maju mundur dan yang paling menarik perhatian saya adalah salah satu karakter sentral film tersebut yang bernama Rancho. Seorang mahasiswa unik (film ini memang bertemakan kehidupan perkuliahan) yang sangat cerdas yang mampu melakukan segala hal yang bersifat teknis, baik hati, seorang pemberontak dalam hal sistem perkuliahan yang konservatif dan seorang yang sangat menginspirasi bagi para sahabatnya.
Film ini bisa dibilang sedikit satir terhadap hal-hal sedang terjadi di dunia pendidikan di India yang memang menganut sistem persaingan ketat alhasil dampaknya selain membawa hal-hal yang positif juga hal-hal yang negatif secara bersamaan. Sistem kompetisi memang efektif dalam menghasilkan para siswa dan mahasiswa dengan nilai yang terbaik. Tapi dengan sistem yang seperti itu, mereka tak ubahnya seperti robot-robot yang dituntut untuk belajar keras tapi hanya ditujukan untuk meraih nilai yang terbaik bukan belajar untuk menjadikan mereka menjadi pribadi yang lebih berpandangan luas, dapat memecahkan masalah dengan lebih sistematis dan berpikir kritis. Tak ayal lagi bunuh diri para remaja di India termasuk yang paling tinggi di dunia.
Rancho yang merupakan representasi dari 'the messenger' dari film ini memberikan kita banyak pesan yang harus direnungkan. Bahwa institusi pendidikan adalah tempat untuk mengembangkan dan mengasah potensi yang ada dari para siswa, sarana untuk mengetahui apa yang menjadi ketertarikan dari para siswa tersebut secara spesifik bukan sebuah pabrik yang mencetak 'robot-robot' dengan nilai yang terbaik lantas membuang 'robot-robot' yang dapat nilai terjelek begitu saja tanpa dibina dan dirangkul. Bahwa setiap orangtua jangan berpikiran profesi seorang insinyur dan dokter adalah jaminan dalam kehidupan yang bahagia dan sukses, sehingga sering memaksakan si anak untuk menjadi yang mereka inginkan tanpa bertanya terlebih dahulu apa yang mereka inginkan sebenarnya, dalam hal ini Rancho juga menyatakan lakukan apa yang kamu suka dan buat itu menjadi profesi (asalkan tetap positif) dan sukses akan mengejarmu bukan kita yang mengejar sukses. Bahwa jangan pernah takut dalam menghadapi hari esok, bagaimana kita bisa mendapatkan masa depan yang baik apabila kita tidak fokus untuk melakukan sesuatu pada hari ini karena kecemasan akan masa depan. Bahwa Tuhan bukan media untuk memohon-mohon ketika butuh tapi dilupakan ketika sudah mendapatkan apa yang diminta. Bahwa hati dan pikiran kita adalah sesuatu yang rapuh yang gampang sekali 'terinfeksi' oleh rasa cemas dan khawatir, katakanlah bahwa semua akan baik-baik saja pada hati&pikiran kita, memang masalah tak akan selesai begitu saja, tapi setidaknya kita bisa tidur dengan nyenyak. Bahwa segala masalah dapat dicari solusinya bagaimanapun susahnya, asalkan selalu berpegang teguh pada keyakinan bahwa kita bisa, kita mampu, kita cari celah untuk mentelesaikannya. Bahwa cerminan persahabatan yang tulus tidak dari ketika kita sedang bersenang-senang saja tapi juga ketika kita sedang dalam masalah mereka juga siap memberikan 'a shoulder to cry on', solusi dan juga perhatian yang tulus. Bahwa kesuksesan seseorang tidak hanya melulu dinilai dari menterengnya jabatan dan koleksi mobil mewah yang dia punya, tapi kecintaan pada hal yang dia kerjakan dan begitu fokusnya dia terhadap pekerjaannya sehingga dapat meraih target dengan nilai maksimal bahkan disisipi juga dengan nilai plus
Figur Rancho bukan seorang mahaguru yang datang bak seorang mesiah yang menjadikan kehidupan di dunia jadi lebih baik tapi lebih pada figur penyegar yang bisa membuat kita tertawa sendiri setelah menyadari bahwa ternyata pesan yang disampaikannya begitu lekat pada kehidupan kita sehari-hari. Setiap orang adalah ilmu, maka pelajarilah hal-hal yang berguna dari mereka. Setiap orang adalah motivator terbaik setidaknya untuk diri kita sendiri, maka setiap sukses sudah pasti akan selalu ada untuk kita. Dunia kita memang bukan dunia fantasi tapi setidaknya fantasi yang diinginkan dapat tercapai dengan visi yang jelas serta usaha yang fokus dan maksimal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI