Mohon tunggu...
Irwan saputra
Irwan saputra Mohon Tunggu... Guru - guru

olah raga, membaca

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Safer Internet Day 2024

24 Februari 2024   22:56 Diperbarui: 24 Februari 2024   23:06 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hari ini Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, mengadakan acara Safer Internet Day 2024 yang bertujuan untuk mengingatkan kepada warga masyarakat yang sudah mulai ketergantunga dengan Internet.

Kebutuhan internet di Indonesia semakin tinggi, bahkan mencapai level seperti kebutuhan primer, dan tidak mengenal usia.

Untuk mengatasi kebebasan penggunaan internet kementerian PMK bekerja sama dengan Kemeninfo mensosialisasikan bagaimana menggunakan internet yang sehat dan bagaimana melakukan pencegahan terhadap hal-hal yang negatif dari penggunaan internet ini.

Salah satu yang disasar oleh kedua kementerian ini adalah  anak-anak yang berkencenderungan lebih mudah terjadi pelecehan secara digital. Tidak kita pungkiri jika di Indonesia penggunaan internet pembatasan dan undang-undangnya belum di terapkan, di kondisi seperti itu banyak pengguna internet yang tidak bertanggung jawab memanfaatkanya, banyak kasus-kasus pelecehan sexual terjadi di sosial media, bahkan menjadi sebuah penghasilan instan. Untuk mencegah hal itu PMK dan Kominfo memberikan Tip-tip khusus kepada pengguna internet terutama anak-anak, salah satu contoh anak dilarang untuk memamerkan sebagian tubuhnya atau tubuhnya untuk diperlihatkan secara online, karena efek dari hal itu sangat beresiko.

Dari hasil Acara tersebut penulis membuat sebuah analisa atau usulan bagaiman seharusnya pemerintah dan pihak swasta pengada internet harus saling bersinergi dalam mencegah terjadinya pelecehan sexual secara digita.

Salah satu contoh misal setiap provinder mewajibkan meminta  NIK pada setiap pelanggan dan meminta data keluarga jadi jika ada keluarga di bawah umut secara otomatis situs-situs tertentu akan terblokir.

Harapan kedepan dari penulis adalah kementerian Kominfo lebih giat memblokir situs-situs yang bisa merugikan orang lain, dan mengajukan permohonan untuk undang-undang perlindungan anak di terapkan secara tepat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun