Mohon tunggu...
Irwan Sabaloku
Irwan Sabaloku Mohon Tunggu... Editor - Penulis

"Menulis hari ini, untuk mereka yang datang esok hari"

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menjelajahi Keajaiban Danau Weekuri: Perjalanan ke Surga Tersembunyi di Pulau Sumba

16 November 2023   13:23 Diperbarui: 16 November 2023   14:30 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi itu, sinar matahari menyinari desa-desa tradisional di Pulau Sumba, menciptakan bayangan indah di atas sawah hijau yang membentang sejauh mata memandang. 

Petualangan kami dimulai dari Tambolaka, ibu kota Kabupaten Sumba Barat Daya, menuju destinasi ajaib yang dikenal sebagai Danau Weekuri.
Perjalanan sekitar 60 kilometer melewati jalan pantura (pantai utara) yang indah membawa kami ke Desa Kalenarogo, Kecamatan Kodi Utara. 

Sampai di sana, kami disambut oleh gemericik air dan panorama batu karang yang memukau, memisahkan danau dari luasnya samudra. Inilah pintu gerbang menuju keindahan tersembunyi yang disebut Danau Weekuri.

Nama Weekuri sendiri ternyata memiliki makna dalam bahasa Sumba yang penuh dengan kearifan lokal. "Wee" berarti air, sedangkan "kuri" bermakna parutan atau percikan. 

Mitos setempat memberi nuansa magis pada danau ini, mengisahkan bahwa Weekuri dulunya adalah nama sebuah perkampungan yang tenggelam akibat meluapnya air laut. Kami merenung sejenak, membayangkan kejayaan dan kisah-kisah masa lalu yang tertutup oleh keindahan danau ini.

Danau Weekuri terbentuk dari air laut yang terpercik melalui karang, menciptakan jalur air yang menembus ke daratan. Kami dapat merasakan keajaiban ini ketika pertama kali melihat danau. Airnya begitu jernih, menciptakan pantulan warna langit biru yang memikat di permukaannya. Batu karang di sekelilingnya memberikan sentuhan alam yang mempesona.

Kami memutuskan untuk menjelajahi tepi danau, mengikuti garis batu karang yang membentang. Setiap sudut menawarkan pemandangan yang berbeda, dari tebing curam hingga pantai pasir putih yang menyejukkan. Kami merasa seperti melangkah ke dalam lukisan alam yang hidup, diwarnai dengan keindahan alam Sumba yang otentik.

Selama perjalanan, kami tak hanya menyaksikan keajaiban visual, tetapi juga mendengarkan cerita-cerita lokal dari penduduk sekitar. Legenda dan mitos yang melibatkan Danau Weekuri memberi nuansa mistis pada petualangan kami. Kami semakin tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang hubungan erat antara masyarakat setempat dan alam sekitar.

Saat senja tiba, Danau Weekuri menyajikan pemandangan matahari terbenam yang tak terlupakan. Cahaya senja memeluk danau, menciptakan palet warna yang dramatis dan memukau. Kami duduk di tepi danau, membiarkan keheningan dan ketenangan meresap ke dalam hati, merayakan keindahan pulau yang selama ini tersembunyi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun