Di alun senja, redup bersahaja,
Gemuruh dunia, deras bergema,
Namun di sanubari, tetap tenang,
Laksana embun di pagi nan jernih.
Badai mengganas, angin berdentang,
Duka dan nestapa, terasa menggoda,
Namun dalam hati, tetap tenang,
Bagai pantai yang teguh dihempas ombak.
Terkadang hidup, ujian menghadang,
Rintangan datang, menerpa tanpa henti,
Namun jiwa ini, tetap tenang,
Seperti pohon yang tetap berakar kuat.
Baca juga: Jagalah Hatimu
Biarlah dunia berputar dengan raganya,
Biarkan gelombang menggoyahkan hati,
Namun dalam jiwa, tetap tenang,
Menyimpan ketenangan dalam setiap langkah.
Tetaplah, oh jiwa, damai dan tentram,
Meski badai menghadang menggertak,
Karena ketenangan adalah kekuatan,
Yang menjadikan hidup lebih berarti.
Baca juga: Pilpres 2024: Takdir dalam Benang Kain Sumba
Baca juga: Rindu Damai di Bawah Awan Abu-Abu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!