Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) mempunyai peranan penting bagi generasi muda dalam konteks arsitektur, antara lain:
1. Kepedulian sosial: PKN mengajarkan nilai-nilai sosial dan kepedulian terhadap lingkungan. Arsitek yang memahami konteks sosial dapat merancang bangunan yang memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Etika Profesi: PKN mendidik generasi muda tentang etika dan tanggung jawab sebagai profesional yang penting dalam merancang ruang yang aman dan berkelanjutan.
3. Hormat terhadap budaya: PKN mendorong generasi muda untuk memahami dan menghargai warisan budaya yang  penting dalam merancang bangunan yang mencerminkan identitas lokal.
4. Keterlibatan Masyarakat: Dalam arsitektur, penting untuk melibatkan masyarakat dalam proses perancangan. PKN mengajarkan pentingnya partisipasi aktif dalam proses pembangunan.
5. Kepemimpinan dan Inovasi: PKN membekali generasi muda dengan keterampilan kepemimpinan dan inovasi yang diperlukan untuk mengatasi tantangan arsitektur modern, seperti kimia perubahan iklim dan perkotaan.
 Dengan demikian, PKN berkontribusi terhadap pengembangan arsitek yang tidak hanya berkompeten secara teknis namun juga berwawasan budaya dan sosial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H