Semalam, sembari menyunting ensiklopedia sains junior dari Kepustakaan Populer Gramedia, saya mendengarkan sebuah lagu berjudul "Lullaby", dinyanyikan oleh Shawn Mullins. Genre spesialisasinya adalah folk rock, adult alternative, dan instrumental rock.
"Lullaby" adalah salah satu lagu favorit saya. Semalam, saya mendengarkannya terus menerus alias hanya lagu itu yang saya dengarkan selama bekerja.
Lagu ini mengisahkan kehidupan mewah tapi palsu seorang perempuan di Los Angeles, atau Hollywood tepatnya. Ia anak orang kaya. Orang tuanya sering mengadakan pesta untuk kaum jetset, seperti tercermin di lirik berikut:
She grew up with the children of the stars
In the Hollywood hills and the boulevards
Her parents threw big parties
Everyone was there
They hung out with folks like Dennis Hopper and Bob Seger and
Sonny and Cher
Menurut situs Song Facts, Mullins mengatakan bahwa lagu ini terinspirasi dari kisah nyata. Suatu hari, seorang perempuan mendatanginya di sebuah restoran di Los Angeles, Genghis Cohen, tempat Mullins manggung pada 1997.
Perempuan itu lantas menceritakan kisah hidupnya, yang kemudian menjadi dasar lagunya. Menurut Mullins, perempuan itu memiliki masa kecil dan remaja yang sungguh gila.
"Lullaby" diluncurkan pada Agustus 1998, bagian dari album berjudul Soul's Core. Lagu itu menjadi lagu paling sukses untuk penyanyi kelahiran Atalanta, Georgia, pada 8 Maret 1968 itu. "Lullaby" menjadi lagu nomor 1 di Billboard Adult Top 40 dan nomor 7 di Billboard 100. "Lullaby" juga menjadi nominee untuk Grammy Award.
Satu hal yang menjadi salah satu keistimewaan lagu ini adalah kata-katanya yang tidak berima. Itu ada sebabnya. Mullins menulis lagu-lagu dalam album Soul's Core selama perjalanan tur. Dia menulisnya dalam sebuah jurnal dan tidak pernah disunting lagi. Jadilah "Lullaby" dan beberapa lagu lainnya.
Lagu Mullins yang lain yang juga saya sukai adalah "Twin Rocks, Oregon", masih dari album Soul's Core. Lain kali, saya akan ceritakan soal lagu ini, ya.
Sekarang, silakan nikmati "Lullaby" oleh Shawn Mullins. Menurut saya, lagu ini bukan untuk pengantar tidur.