Mohon tunggu...
Muhammad irsyad fakhri
Muhammad irsyad fakhri Mohon Tunggu... Lainnya - Education, Human

Saya Muhammad Irsyad Fakhri, Mahasiswa Pendidikan Sosiologi 2020

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Sosiologi Budaya Film di Masyarakat Melalui Perspektif Raymond Williams di Tengah Covid-19

11 Juni 2023   20:23 Diperbarui: 11 Juni 2023   20:33 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama : Muhammad Irsyad Fakhri (1405620054)

Prodi : Pendidikan Sosiologi B 2020

Fakultas Ilmu Sosial

Pandemi COVID-19, yang pertama kali muncul pada akhir tahun 2019 di kota Wuhan, Tiongkok, telah menjadi peristiwa yang mendunia dan mengubah dunia dalam berbagai aspek. Virus yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 ini menyebar dengan cepat di seluruh penjuru dunia, menginfeksi jutaan orang dan mengakibatkan jutaan nyawa hilang. Peristiwa ini tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan, tetapi juga memberikan dampak yang luas pada aspek sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat di seluruh dunia.

COVID-19 menimbulkan tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi masyarakat modern. Tindakan pencegahan seperti pembatasan pergerakan, karantina, penguncian, dan pembatasan sosial diterapkan di banyak negara dengan harapan untuk mengendalikan penyebaran virus. Langkah-langkah ini, meskipun diperlukan untuk melindungi kesehatan masyarakat, juga mempengaruhi cara kita hidup sehari-hari dan berinteraksi dengan lingkungan sosial kita.

Dalam konteks pandemi ini, masyarakat dihadapkan pada tantangan baru yang melibatkan perubahan pola hidup, kecemasan terhadap kesehatan diri dan orang terdekat, kerugian pekerjaan dan ekonomi, penyesuaian terhadap pendidikan jarak jauh, isolasi sosial, dan perubahan dalam kebiasaan budaya seperti pertemuan keluarga, perayaan, dan acara publik. Selain itu, peristiwa ini juga telah memunculkan ketidakpastian masa depan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kerjasama global dalam mengatasi masalah kesehatan berskala besar.

Dalam analisis lebih lanjut, akan diperluas pemahaman tentang berbagai aspek perubahan sosial dan budaya yang dihasilkan oleh pandemi COVID-19. Dengan melihat dampak dan tantangan yang dihadapi masyarakat, kita dapat memperoleh wawasan yang lebih baik tentang bagaimana pandemi ini telah membentuk cara kita berinteraksi, memandang kehidupan, dan merespons perubahan dalam masyarakat secara keseluruhan.

Dalam hal ini Dalam konteks pandemi COVID-19, film telah menjadi medium penting yang mempengaruhi dan merefleksikan perubahan sosial dan budaya yang terjadi dalam masyarakat. Dalam analisis ini, akan digunakan perspektif budaya material dan budaya simbolik Raymond Williams untuk memahami peran film dalam transformasi kebudayaan selama pandemi COVID-19.

Raymond Williams (1962) dalam (Lull, 2000) secara singkat dan jelas mendefinisikan Budaya sebagai "cara hidup khusus" yang menjadi ciri khas Tradisi, kepercayaan, objek material, dan wilayah. Kehadiran budaya,. Menurut James Lull (1998), bentuk penyajian gagasan adalah Pemisahan legitimasi dan ideologis. Melalui media Menggunakan representasi karakter yang bersifat simbolik dan berkaitan dengan ideologi dan budaya. Lull juga menambahkan bahwa gambar simbolik tersebut awalnya dikonfirmasi disusun secara budaya dan kemudian disajikan melalui media. Dengan kata lain Kegiatan budaya tersebut disajikan melalui media dengan bantuan tanda-tanda simbolik Budaya diatur sebagaimana budaya diperlakukan.

Penggunaan media film sebagai sumber budaya (Lull, 2000) didefinisikan sebagai taktik penggunaan teknologi untuk menengahi representasi budaya dan ideologis. Representasi budaya disajikan seperti "Sistem Gambar". Teknologi komunikasi modern digunakan sebagai alat Tawarkan nilai, perspektif, dan ide kepada orang-orang mengenai budaya, kelas sosial, dan usia yang berbeda di seluruh dunia. Dalam hal ini film dibagikan di ponsel cerdas dan melalui platform televisi dan streaming. Remaja dan anak-anak muda tentu saja adalah pengguna media yang sangat antusias. Akibatnya, tokoh budaya populer film yang meresap seperti Keanu Revees di film john wick, Superman, Batman dsb.

Budaya material merujuk pada aspek fisik dan materi dari kehidupan budaya, termasuk teknologi, infrastruktur, dan produksi materi. Dalam pandemi COVID-19, peran budaya material dalam film sangat terlihat melalui pergeseran cara film dihasilkan, didistribusikan, dan dikonsumsi. Penutupan bioskop dan pembatasan sosial mengakibatkan peningkatan penggunaan platform streaming dan layanan video on demand sebagai alternatif utama untuk menonton film. Ini mempengaruhi industri film dalam hal produksi dan distribusi, serta cara masyarakat mengakses film

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun