Mohon tunggu...
Muhammad Irsani
Muhammad Irsani Mohon Tunggu... Abdi -

Lahir di Pangkalan Bun, Kalteng. Menulis ketika pingin.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Memahami "Rahasia" Blog Competition

26 Januari 2014   09:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:27 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13907087451095369692

[caption id="attachment_318291" align="aligncenter" width="642" caption="Admin/Ilustrasi (Shutterstock)"][/caption] Saya yakin para kompasianer yang mengikuti Blog Comptetition di Kompasiana bukan semata mengejar hadiah, tapi lebih pada sebuah prestise dan apresiasi. Bukan kepada sebuah kebanggaan karena mampu menundukan sejumlah kompetitor, namun jauh kepada rasa puas layaknya kepuasan seorang pemancing ketika ikan besar menyambar umpan yang dia lempar. Meski hanya berproses sekian menit, rasanya "dapat" dan membekas. Begitu pun hadiahnya, meski hanya sebuan flasdisk atau power bank - hampir semua orang memilikinya - tapi cara mendapatkannya yang membuatnya lebih bernilai. Namun untuk mengejar kepuasan sebuah juara tidaklah senyaman dikira, perlu skill dan pemahaman masalah. Merasakan tiga kali mengikuti blog competition di Kompasiana (dua kali hanya dapat hadiah hiburan), membuat saya harus belajar dan belajar. Dari belajarlah akhirnya kita memahami kelebihan dan kekurangan, serta kelemahan dan kekuatan sebuah karya tulis. Ambil contoh #AVANZAMOMENT Blog Comptetition. Mempelajari dan membandingkan karya teman-teman yang juara:

Maka bisa disimpulkan kelebihan dan kekuatan artikel ini: 1.     Orisinil. Kekuatan orisinil di sini adalah karya yang benar-benar pengalaman nyata penulisnya. Dewan juri pasti memiliki alat ukur tersendiri untuk memilah karya-karya mana yang benar-benar orisinil dengan karya yang dipaksakan seperti orisinil. 2.     Keunikan objek dan kemampuan menyampaikan detil yang menarik dari apa yang dilihat dan dirasakan adalah nilai khas penulis dalam menyajikan perjalanannya, sehingga ketika membaca kita seolah dibawa ke suasana dan rasa sebagaimana yang dirasakan penulisnya. Saya yang tidak pernah ke Flores, awalnya membayangkan sebuah kota yang tandus dan gersang, namun Danan Wahyu Sumirat telah mengubah persepsi saya bahwa Flores sebenarnya tempat yang indah dengan sajian gunung-gunung nan menawan serta pantai yang membaharu biru, membuat siapapun berkeinginan mengunjunginya. 3.     Dalam salah satu persyaratan, admin Kompasiana menyebutkan "Artikel Lomba bersifat reportase, opini dana bukan karya fiksi."  Salah satu kekuatan sebuah reportase adalah foto-foto disajikan benar-benar terkait dengan apa yang dilaporkan. Alangkah disayangkan, karena ketiadaan dukungan foto atau foto yang dicantumkan tidak sesuai, seindah apapun karya tulis reportase akan terasa mentah, apalagi reportasenya berubah wujud menjadi sebuah review produk. 4.     Jumlah pengunjung dan jumlah sharing ternyata hanya pendukung, jadi seberapa banyak pun visitor dan link tidak akan mempengaruhi keunggulan orisinil dan reportase. Ini juga sudah dicantumkan dalam salah satu ketentuan pemenang "Jumlah sharing artikel di sosial media, komentar, jumlah pembaca, dan rating menjadi bahan pertimbangan dalam penjurian." 5.     Gaya bahasa atau skill menulis ternyata tidak begitu penting. Saya melihat gaya penulisan Danan, Ngesti maupun Venusgazer tidaklah begitu luar biasa, jika dibandingkan dengan sejumlah tulisan lainnya, pilihan kosa kata dan cara penyampaiannya, masih banyak karya yang lain memiliki keunggulan-keunggulan. Ini artinya, siapapun memiliki peluang yang sama, walaupun yang dihadapi seorang reporter sungguhan, hehehe.... Kesimpulan saya, semua kompasianer - yang baru atau senior, yang pinter menulis atau yang masih belajar -- memiliki peluang yang sama untuk menjadi juara, asal benar-benar mengetahui, memahami dan mengalami sendiri tentang tema yang ditulis. Hal penting lainnya, perhatikan sungguh-sungguh "syarat dan ketentuan pemenang" dalam setiap event. Terima kasih dan semoga bermanfaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun