Aku kog tiba-tiba mau kooperatif (tanda petik), bukan karena kecantikannya tapi karena kesabaran dan kesopanannya. Dalam hati aku berkata andai semua karyawan seperti dia, betapa beruntungnya perusahaan ini hehehe....
Singkat cerita, setelah kusetujui, HP yang sudah kukemas dan ku-packing kuat, ternyata dibuka lagi, dicatat nomor serinya, dibuatkan catatan list kelengkapan isi kiriman, lalu dikonfirmasi dengan aku baru kemudian kutanda-tangani. Tetapi yang membuat aku terkejut, setelah print out nota dengan nomor resi PKYAA001580846XX keluar, tertera di sana nilai jasa pengiriman Rp.20.000,00 (dua luluh ribu rupiah).
What...?!
"Bener dua puluh ribu nih?"
"Iya pak, dua puluh ribu rupiah. Karena Palangkaraya Magelang tidak ada paket khusus, sampainya kira-kira tiga hingga empat hari."
Olala...kog bisa lebih murah dari kantor POS
Iseng aku bertanya, "sepertinya murah ya mba?"
"Iya pak, karena paket bapak tidak dipacking standar kami, lagian paketnya tidak tercantum dalam paket kilat." Jelas mbak ini singkat.
Baru nyadar ternyata JNE tidaklah sebagaimana yang kubayangkan. Ada tiga catatan yang harus kuakui sebagai sebuah nilai plus JNE sebagai perusahaan ekspedisi profesional: 1) barang berharga tercatat dengan jelas, 2) aman dan lebih aman dengan proteksi berlapis, 3) cepat sampai sebagaimana rentang waktu yang dijanjikan.
Terima kasih JNE, terima kasih Kompasiana.