Mohon tunggu...
Irsal Efendi
Irsal Efendi Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Menyukai Bidang Pendidikan dan Digital Marketing

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

PMO Sekolah Penggerak Angkatan 1 dan 2 Diserahkan Kepada Sekolah

21 September 2023   06:11 Diperbarui: 21 September 2023   06:23 1464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan PMO SMP Shafiyyatul Amaliyyah Medan

Pokja Manajemen Operasional (PMO) merupakan forum bagi sekolah penggerak untuk berdiskusi antar sesama pemangku kepentingan sekolah. Forum yang biasanya dilaksanakan dengan dampingan fasilitator sekolah penggerak, mulai di tahun pelajaran 2023-2024 tidak lagi. Sekolah penggerak angkatan 1 dan 2 melaksanakan kegiatan secara mandiri tanpa dampingan.

Hal ini sesuai dengan apa yang tertuang pada materi panduan Pokja Manajemen Operasional (PMO) level sekolah Program Sekolah Penggerak TP. 2023-2024 yang di keluarkan oleh Direktorak Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Perubahan PMO yang dilakukan merupakan transisi dari model PMO yang terdahulu dimana sekolah masih terbimbing dengan fasilitator sekolah penggerak.

Transisi yang dilakukan bertujuan membudayakan proses refleksi bagi sekolah untuk dapat terjadi secara mandiri dan menjaga kesinambungan program sekolah penggerak itu sendiri di tahun yang akan datang.

Selain daripada itu beberapa instrumen juga mengalami perubahan. Instrumen tahun sebelumnya tidak lagi digunakan sebagai panduan pelaksanaan PMO. Instrumen yang di gunakan pada tahun ini adalah instrumen baru yang disusun oleh Kemendikbudristek dalam upaya sekolah mampu merefeleksikan sekolahnya secara mandiri yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing sekolah.

Instrumen PMO tahun ini disebut sebagai Instrumen PMO Level sekolah dimana lebih mengedepankan penyusunan instrumen yang sederhana, menggunakan pendekatan Aset Based Thingking serta sesuai dengan konteks sekolah.
Forum PMO level sekolah bertujuan untuk mendiskusikan,menemukan akar masalah, dan menyepakati solusi berkaitan dengan hasil belajar murid yang dianggap prioritas untuk diselesaikan oleh satuan pendidikan dalam implementasi Program Sekolah Penggerak.

PMO Level Sekolah ini akan dilaporkan secara rutin pada SIMPKB kepala sekolah. Laporan dilakukan untuk menyampaikan pelaksanaan kegiatan dan program yang dilakukan di sekolah. Laporan berisikan paparan rencana, aksi dan dokumentasi kegiatan yang dilakukan oleh sekolah.

Pelaksanaan PMO Level Sekolah SMP Shafiyyatul Amaliyyah Medan - Dokpri
Pelaksanaan PMO Level Sekolah SMP Shafiyyatul Amaliyyah Medan - Dokpri
PMO Level Sekolah sendiri dilakukan melalui empat tahapan dimana tahapan pertama disebut sebagai tahapan refleksi pembelajaran berbasis peserta didik. Pada tahapan pertama ini sekolah diharapkan dapat merefleksikan pembelajaran peserta didik yang fokus pada pengungkapan permasalahan yang ada selama ini.

Pada tahapan kedua, sekolah sudah menyepakati akar permasalahan yang dianggap prioritas untuk dapat diselesaikan di akhir diskusi pada PMO. Kesepakatan yang dibangun adalah kesepakatan yang berasal dari unsur kepala sekolah, guru komite pembelajar dan juga pengawas sekolah.

Keterlibatan Guru Komite Pembelajar SMP Shafiyyatul Amaliyyah Medan dalam PMO Level Sekolah- Dokpri
Keterlibatan Guru Komite Pembelajar SMP Shafiyyatul Amaliyyah Medan dalam PMO Level Sekolah- Dokpri
Pada tahapan ketiga, sekolah menyepakati solusi. Tahapan ini sekolah menyepakati solusi yang akan dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Solusi yang disusun menjadi topik pembahasan bagi forum untuk di diskusikan pada minggu depan.
Tahapan keempat, sekolah melakukan implementasi. Sekolah diharapkan sudah dapat melakukan implementasi program atau solusi yang selama ini dirancang untuk dilaksanakan. Pelaksana dari kegiatan atau solusi dari PMO adalah guru-guru yang dianggap mampu melakukannya. Bisa saja guru mata pelajaran yang sesuai ataupun guru mata pelajaran lainnya. Penetapannya menjadi bahan diskusi bersama bagi semua guru.

Harapan PMO pada tahun ini adalah adanya kemandirian bagi sekolah untuk mampu merefleksikan diri sendiri mencari hal yang menjadi kebutuhan utama sekolah, menemukan kondisi dan situasi sebenarnya dari sekolah serta menemukan solusi bersama untuk perbaikan sekolah di kemudian hari.
 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun