Irama angin mengajarkan ku tentang keseimbang dan kedewasaan diri
Mimpi indah menjadi semu, karena hanya ingin mengawal sinar nya yang indah
Apapun yang menerpa, lampion ku harus terus menyala demi asa terpendam
Raih pesan dalam catatan cerita cinta kita, aku sayang pada mu hingga kini.
Desember ‘13
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!