Mohon tunggu...
Irene F
Irene F Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Prioritas Penting bagi Ibu yang Bekerja

28 Juli 2016   22:39 Diperbarui: 28 Juli 2016   22:46 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
theodysseyonline.com

Ibu. Seorang wanita yang memiliki peranan penting dalam sebuah keluarga. Saat ini terdapat dua panggilan yang sedang populer di kalangan masyarakat untuk para Ibu, working mom dan full time mom. Working mom, panggilan untuk mereka, wanita yang sudah menikah, memiliki buah hati, dan memiliki pekerjaan tetap atau secara singkat disebut sebagai ibu yang bekerja sedangkan full time mom ditujukan untuk mereka yang memilih untuk menjadi ibu rumah tangga seutuhnya.

Ibu yang Bekerja (Working Mom)

Peran wanita sudah mulai bergeser, sekarang tugasnya tidak hanya mengurus rumah tangga, suami,dan anak. Selain itu, perubahan juga terus terjadi dalam dunia kerja, seperti dengan adanya peningkatan jumlah pekerja wanita. Berkaitan dengan dua hal tersebut, maka jumlah ibu yang bekerja pun meningkat.

Ibu yang bekerja mempunyai masalah yang kompleks. Ria (28), PNS dengan putra yang baru berusia 2 tahun, mengungkapkan kesulitannya untuk membagi waktunya antara pekerjaan dengan keluarga.

Sempat beberapa kali dia harus pulang terlambat karena urusan pekerjaan kemudian putranya enggan menyambut atau menyapanya ketika ia sampai di rumah. Oleh karena itu, dia selalu berusaha untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat dan tepat agar bisa pulang tepat waktu dan segera bertemu putranya di rumah. Dia kemudian menambahkan dengan pernyataan,

“yang paling berat itu kalau ada tugas dinas keluar kota, karena harus ninggalin anak sampai beberapa hari, ngga bisa ketemu.”

Kesulitan yang dialami Ria (28) muncul karena adanya konflik di antara perannya sebagai ibu dan sebagai pegawai.

Ketika seorang perempuan memilih untuk berkeluarga dan bekerja, ada banyak upaya yang harus dilakukan. Untuk mencapai keseimbangan diantara keduanya, ada berbagai pilihan yang harus dipilih dengan berani dan matang.

Diperlukan prioritas agar semua dapat terkendali dengan baik. Sepeti yang diungkapkan oleh Miss Indonesia 2005 Imelda Fransisca,
“Dengan adanya pilihan seperti itu pada saat ini, perempuan terkadang menjadi bingung prioritasnya apa, keluarga atau mengejar karir atau kita bisa balance semuanya. Dan setelah saya menjalani semua, it’s all about life choices.

Setelah menentukan prioritas, ibu yang bekerja harus pintar dalam membagi waktu sesuai dengan prioritas yang sudah ditetapkan.

Diperlukan disiplin agar semuanya dapat berjalan sesuai yang diharapkan. Penting diingat agar mereka tidak melupakan momen “me time” untuk dirinya agar tidak mudah dilanda stress. Sebagai seorang ibu mereka tetap berhak atas waktu mereka sendiri seperti melakukan hal-hal yang disukai tanpa gangguan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun