Mohon tunggu...
Muhammad Wahid
Muhammad Wahid Mohon Tunggu... -

Pribadi yang ingin mengetahui banyak wawasan tentang jendela dunia.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

tErsirat dalam sEnja

4 November 2011   11:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:04 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

°ㆀ¦→→
LembUt mEsra nIan sEntuhAn Angin yANg mEmbeLai kUlit ari ini
tiAda kAta yANg biSa mELukiskAN segaLa Nikmat yANg teLah dibErikAnNYA
daLam KeSunyIan Yang tiAda bIsa tErungKapkan di Ujung SenjaMU
sEkeLompOk bUrung Menari-nAri mEngePakKan sAyapnya MeLintAsi mEga bIru iTu
tIada BahaSa yANg kU biSa mengErti aPa yANg Ia sedang sEnandUngkan
hANya yANg tErdeNgar KicAuan yAng meRdu meNghiAsi gEndAng teLingAku
Masih tErdiAM disIni. . .
diUjung SaNa rErumpuTan bErgoYang tErbeLai LembUtnya SemiLirNya AngIn Senja ini
muLai kurAsakAn dIngin MeneLusuk kedaLam Bawah Pori-pOri kuLitku
kaLi Ini kU tak kUat LagI biLa tErus bEgini. . .
Ku AmbiL jAkEt yAng sEdari Tadi tergeLetak sAja dIsAmPingku
Mmm. . .
sEnandUng kEindaHanMu tAk pErnah tErwakiLkan biLa hANya tErtUang daLam Tinta Hitam
Sampai akhir Nanti . . .
hIngGa dEtak JantUng ini bErhenti.

♥♥.•*´¨`*•. (`'•.¸ (`'•.¸*¤* ¸.•'´) ¸.•'´) .•*´¨`*•.♥♥

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun