Di era digital ini, anak-anak kita dikelilingi oleh teknologi dan informasi yang sangat mudah diakses. Sebagai orang tua, kita memiliki tanggung jawab besar untuk membentuk karakter mereka, agar bisa tumbuh menjadi individu yang berakhlak mulia.
Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk membentuk karakter anak, tetapi kali ini kita akan fokus pada lima cara yang terbukti efektif:
- Menjadi Teladan yang Baik
Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua. Jika kita ingin mereka tumbuh dengan karakter yang baik, maka kita harus menjadi contoh yang baik. Tunjukkan sikap jujur, sabar, dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari. - Mendampingi Penggunaan Teknologi
Dunia digital menawarkan banyak informasi, tetapi juga banyak yang tidak pantas. Sebagai orang tua, kita harus aktif mendampingi anak dalam menggunakan teknologi. Diskusikan konten yang mereka lihat dan beri pemahaman tentang mana yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. - Mengajarkan Nilai-Nilai Islam Sejak Dini
Kenalkan anak pada nilai-nilai Islam yang mengajarkan akhlak mulia. Bacakan kisah-kisah Nabi dan sahabat yang mencerminkan karakter yang baik. Ini akan membantu mereka memahami pentingnya karakter dalam hidup sehari-hari. - Menciptakan Lingkungan yang Positif
Lingkungan rumah harus mendukung pembentukan karakter. Ciptakan suasana yang hangat dan penuh kasih sayang. Diskusikan bersama anggota keluarga tentang pentingnya karakter, sehingga anak merasa didukung dalam perkembangannya. - Memberikan Tanggung Jawab Sejak Dini
Beri anak kesempatan untuk mengambil tanggung jawab, baik di rumah maupun dalam aktivitas sehari-hari. Misalnya, ajak mereka membantu dalam pekerjaan rumah atau mengurus hewan peliharaan. Ini akan mengajarkan mereka tentang tanggung jawab dan kerja sama.
Kita sebagai orang tua perlu aktif dalam membentuk karakter anak, karena karakter adalah fondasi dari segala sesuatu yang mereka lakukan dalam hidup. Dalam Islam, karakter yang baik sangat penting untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Seperti dalam hadis Rasulullah SAW, “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang baik.” (HR. Ahmad).
Di dunia digital, anak-anak sangat rentan terhadap pengaruh negatif. Tanpa bimbingan yang tepat, mereka bisa terjerumus ke dalam perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam. Oleh karena itu, peran kita sangat krusial.
Tanggung jawab ini tentu saja berada di tangan orang tua. Al-Qur’an mengingatkan kita bahwa kita harus menjaga keluarga kita dari pengaruh buruk. Allah SWT berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka...” (QS. At-Tahrim: 6). Selain orang tua, kerabat dekat seperti nenek atau paman juga bisa berperan dalam mendukung pendidikan karakter anak.
Proses pembentukan karakter sebaiknya dimulai di rumah. Lingkungan keluarga adalah tempat yang paling mendukung untuk menanamkan nilai-nilai. Namun, kita juga bisa melibatkan lingkungan sekitar, seperti sekolah atau komunitas, untuk menciptakan suasana yang mendukung pembentukan karakter.
Waktu yang tepat untuk mulai membentuk karakter anak adalah sejak dini. Dalam Islam, pendidikan karakter harus dilakukan sejak usia balita. Namun, tetap penting untuk terus berkomunikasi dan memberikan bimbingan seiring bertambahnya usia mereka, terutama ketika mereka mulai mengenal teknologi.
Lantas bagaimana cara kita sebagai orang tua melaksanakan semua ini? Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil:
- Rutinitas Keluarga: Buatlah rutinitas keluarga yang melibatkan kegiatan positif, seperti membaca buku bersama atau shalat berjamaah.
- Diskusi Terbuka: Ajak anak berdiskusi tentang topik-topik penting dan nilai-nilai yang harus mereka pegang.
- Tanya Jawab: Berikan mereka kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang mereka temui di dunia digital dan diskusikan bersama.
Dengan cara-cara ini, kita dapat membantu anak-anak kita tumbuh menjadi individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang baik dan berakhlak mulia. Mari kita berkomitmen untuk menjadi orang tua yang aktif dan peduli dalam membentuk generasi penerus yang berkualitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H