Kabid Kerjasama dan Humas LSP PoliMedia dan PIC Program Pengembangan Peningkatan Mutu PTV Berstandar Industri Politeknik Negeri Media Kreatif, Rabernir S.Sn, mengatakan bahwa penyusunan bersama Skema Sertifikasi antara PTV-DUDI sesuai Standar KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia), Materi Uji Kompetensi dan Juknis TUK (Petunjuk Teknis Tempat Uji Kompetensi). Sehingga nantinya diharapkan kompetensi lulusan PTV yang tersertifikasi nasional, match dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Dalam kesempatan yang sama ia juga mengatakan bahwa Kolaborasi Kemitraan Pentahelix, untuk mewujudkan Pernikahan Massal, Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar yang bermutu, merupakan kewajiban bersama. Namun hal tersebut bukan tidak ada hambatan, mengingat situasi saat ini pandemi COVID-19.
"Kendala komunikasi, dinamika kerjasama serta situasi dunia kerja yang belum pulih dari efek pandemi merupakan hambatan yang harus dihadapi. Hal ini dilakukan demi mempersiapkan sertifikasi Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang siap bekerja," ujarnya usai monitoring dan evaluasi program PTV-Dudi pada selasa 22-21 Oktober 2020.
Untuk diketahui, tahun ini Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan DUDI, Direktorat Jendral Vokasi Kemendikbud, menggandeng PoliMedia dengan beberapa PTV lainnya, yaitu Politeknik Negeri Banjarmasin, Politeknik Manufaktur Bandung, Politeknik Negeri Jakarta, Fakultas Vokasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Politeknik Negeri Pontianak, Politeknik Negeri Manado, Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, Fakultas Vokasi Universitas Airlangga dan Politeknik ATMI Surakarta. Kesepuluh PTV tersebut bersama-sama melaksanakan pengembangan peningkatan mutu PTV demi terciptanya SDM yang mampu bersaing di dunia industri.
