Mohon tunggu...
Irma Kurniasari
Irma Kurniasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - penulis

entrepreneur

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peningkatan Self Confidence Mahasiswa Melalui Penerapan Problem Solving serta Leadership pada Bisnis

7 September 2023   12:53 Diperbarui: 7 September 2023   14:50 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Organsasi saat ini tidak hanya membutuhkan inovasi, namun juga diperlukan cekatan dalam beradaptasi pada segala kemungkinan yang akan terjadi. Kondisi tersebut menuntut sumber daya manusia yang akan bekerja pada perusahaan untuk mampu beradaptasi. Karakter karyawan atau sumber daya manusia yang saat ini diperlukan tidak hanya memiliki pengetahuan luas atau unggul pada satu kemampuan. Karyawan yang dibutuhkan harus memiliki pengetahuan luas serta mampu menguasai dan ahli pada berbagai kompetensi. Tentuya untuk membentuk karakter sumber daya manusia diperlukan langkah strategis misalnya dengan menggunakan konsep Itterative career development. Konsep tersebut memberikan petunjuk bagaimana menjadi sumber daya manusia yang unggul melalui beberapa tahapan yang terdiri atas: 

1. Preposition Proses preposisi didalam buku good to great karangan Jim Collins disampaikan hasil Analisa terhadap perusahaan-perusahaan yang superior di kelasnya. Yang salah satunya melalui individu sukses didalamnya yang menerapkan The Hedhedog Concept. Hedgehog Concept atau konsep landak dikembangkan dalam buku Good to Great. Sebuah konsep sederhana dari pemahaman mendalam tentang persimpangan tiga lingkaran: 

Dok. pribadi
Dok. pribadi

1) Apa yang sangat anda sukai, 

2) Apa yang membuat anda bisa menjadi yang terbaik di dunia, dan 

3) Apa yang terbaik mendorong mesin ekonomi atau sumber daya Anda. Transformasi dari baik menjadi hebat terjadi melalui serangkaian keputusan bagus yang dibuat secara konsisten dengan Hedgehog , dilaksanakan dengan sangat baik, terakumulasi satu sama lain, dalam jangka waktu yang lama. 

2. Feedback Pembentukan sumber daya yang unggul dan kompeten memerlukan umpan balik atas seluruh perkembangan dan perubahan yang terjadi. Pemberian umpan balik berasal dari rekan kerja atau atasan secara langsung. Tata cara dalam menerima umpan balik diantaranya sebagai berikut: 

1.) Ajukan Pertanyaan Ajukan pertanyaan kepada orang lain tentang performa kita di pekerjaan dan bagaimana menurutnya 

2.) Berdamai dengan ketidaknyamanan Menerima feedback bukanlah hal yang mudah dan nyaman. Namun itu layaknya vitamin yang kita butuhkan untuk terus bertumbuh 

3.) Menyimak untuk mendengarkan dan memahami bukan untuk menjawab Menerima feedback kadang memang membuat kita mencari pembenaran. Namun itu tidak diperbolehkan. Dengarkan sebaik mungkin feedback untuk memahami ruang improvement kita dan bukan untuk menanggapi dan membenarkan diri 

4.) Apresiasi Kritik Selayaknya Hadiah Orang yang mengkritik kita, artinya ia peduli kepada kita sehingga merelakan pikirannya untuk diri kita. Maka apresiasi kritikan dan anggap hadiah untuk kesuksesan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun