Mohon tunggu...
Khoiril 'umar
Khoiril 'umar Mohon Tunggu... -

motto hidup saya 'jadi diri sendiri dan selalu perbaiki diri'

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Bidan Modern Vs. Bidan Herbal

20 Februari 2012   19:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:24 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terlintas ingin menulis tentang kedua istilah tersebut yaitu bidan modern dan bidan herbal. kalau mengenai bidan modern tentu sudah ada dalam benak kita yaitu seorang bidan yang bertugas di rumah sakit untuk menolong persalinan, yang sebelumnya sudah mengenyam akademi kebidanan di perguruan tinggi. Nah bagaimana dengan bidan herbal, tentu bertanya-tanya tentang itu dan kedengarannya terkesan lucu, masa' ada-ada saja bidan herbal. Baiklah sebenarnya bidan herbal itu tugasnya ya sama saja menolong persalinan tapi ia tidak bertugas di suatu instansi atau rumah sakit. Ia bertugas dikala ada panggilan untuk persalinan, bidan herbal menyebar di daerah pedesaan dan pelosok-pelosok yang mayoritas penduduknya itu kalangan bawah. Yah kalau kalangan mereka menyebutnya itu dukun bayi, jadi bidan herbal itu adalah dukun bayi. Bidan herbal ini memperoleh ilmu persalinannya dari turun temurun nenek moyang mereka.

Kalau ditelusuri bukan karena masyarakat tidak percaya pada bidan modern tapi tahu sendiri masyarakat kalangan bawah itu terkendala pada financial. Jika mereka melakukan persalinan di rumah sakit tentu akan mengeluarkan biaya yang cukup tinggi nah kalau dengan bidan herbal bisa dengan biaya yang murah. Tentu treatment antara bidan modern dengan bidan herbal mempunyai risiko yang berbeda tapi itu kembali pada individu masing-masing, apakah percaya pada bidan modern ataukah bidan herbal.

ok guys... itu sedikit kata-kata sekedar menuangkan isi dalam pikiran :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun