Mohon tunggu...
Irham WP
Irham WP Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

(“Keep your dreams alive. Understand to achieve anything requires faith and belief in yourself, vision, hard work, determination, and dedication. Remember all things are possible for those who believe,” : Gail Devers) This is a moderated blog. Any comment contributing to a serious discussion is welcome. Some people may not agree with the content of some posts, but please refrain from abusive, profane, or offensive language in your comments - they will automatically be deleted, as will all comments that have no bearing whatsoever on the subject and/or only serve to slight or even insult the author.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Coca Cola dan Kanker

21 Februari 2014   09:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:37 683
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

[caption id="attachment_313151" align="aligncenter" width="300" caption="blogs.prevention.com"][/caption] Siapa yang tidak kenal minuman ringan Coca Cola ?. Kini setiap hari sekitar 1,6 milyar botol dan kaleng produksi Coca Cola dikonsumsi di berbagai belahan dunia. Dengan tingkat penjualan yang tinggi, Coca Cola adalah merek ternama dunia. Tetapi tunggu dulu, mengapa kini banyak media AS dan Inggris yang memberitakan New Coke ! Inilah Hubungan NewCoke dengan Kanker Setelah diluncurkan 27 tahun, New Coke, kembali digugat Institut Nasional Ilmu Kesehatan  Lingkungan, Amerika Serikat, yang menyatakan bahwa bahan karsinogen yang ada dalam kandungan karamel pada minuman CocaCola mengandung bahan kimia 4-Methylimidazole atau 4-MI yang relatif berbahaya bagi manusia, sebagaimana penelitian yang telah dirilis lembaga itu pada tikus. Hasil penelitian yang dilakukan berulang kali pada hewan percobaan tikus yang diberi makan campuran mengandung 4-MI sebagaimana yang ada dalam ramuan minuman NewCoke tadi ternyata dalam jangka panjang dapat menyebabkan leukemia dan kanker pada tikus percobaan dimaksud. Sebagaimana peringatan label yang tertera pada rokok, kini Coca Cola diminta untuk menempel peringatan yang sama pada semua produk  minuman Coca Cola yang memakai bahan campuran 4-MI atau merevisi bahan campuran yang  digunakan dengan bahan lain yang lebih aman bagi manusia dan siapa saja yang meminumnya, khususnya di negara bagian California, AS. [caption id="attachment_313149" align="aligncenter" width="300" caption="blogs.ubc.ca"][/caption] Kandungan bahan kimia 4-MI yang adalah merupakan bagian dari bahan makanan yang disebut “karsinogen” dimungkinkan akan mendapat peringatan dari negara bagian California untuk mencantumkan akan adanya bahaya kanker, sehingga label di setiap kemasan baik botol maupun kaleng nampaknya wajib dicantumkan bagi setiap produk Coca cola di California. [caption id="attachment_313159" align="aligncenter" width="550" caption="source : geekecosystem"][/caption] Hukum di negara bagian California memang mensyaratkan pencantuman label akan bahaya ‘kanker”bagi setiap produk makanan dan minuman yang mengandung karsinogen dalam jumlah tertentu. Peringatan itu bukan hanya ditujukan kepada Coca Cola tetapi juga terhadap Pepsi Cola dan minuman ringan sejenis yang menggunakan campuran karsinogen. [caption id="attachment_313158" align="aligncenter" width="513" caption="source : excellent4work"][/caption] Dua perusahaan besar, Coca Cola dan Pepsi Cola yang menguasai 90% pangsa pasar minuman ringan di AS telah membantah produknya dapat menyebabkan kanker terutama kanker darah (leukemia) dan menjamin konsumen yang mengkonsumsi produknya tidak memiliki risiko kesehatan apapun. Dikatakan bahwa karamel adalah bahan yang sangat aman sehingga diakui oleh semua otoritas pangan Eropa. The European Food Safety Authority ( EFSA ) dikatakanya juga telah menegaskan keamanan pada penggunaan bahan karamel pada bulan Maret 2011 lalu dan menyatakan bahwa kandungan 4 - MI dalam pewarna karamel bukan merupakan masalah bagi kesehatan . [caption id="attachment_313160" align="aligncenter" width="372" caption="source : pearltrees"][/caption] Dalam konferensi persnya Coca Cola Inggris sebagaimana dirilis Dailymail  tanggal 20-2-2014 menyatakan bahwa semua produk CocaCola aman dan layak dikonsumsi bagi manusia.Bahkan Coca Cola juga mengklaim bahwa kandungan 4 - MI ternyata juga ditemukan di banyak makanan , termasuk makanan yang dipanggang  dan diproduksi dengan sistem fabrikasi seperti  kopi, roti , kecap, mie,  dan beberapa bir . The American Beverage Association , atau asosiasi perdagangan dan  industri minuman di AS , juga mendukung Coca Cola bahwa tidak ada bukti kandungan bahan minuman tersebut menimbulkan risiko kanker bagi manusia . Bahkan lembaga verifikasi amakanan dan obat-obatan AS, Food and Drug Administration (FDA) mengatakan seseorang harus minum 1.000 kaleng Pepsi atau Coke per hari untuk mengkonsumsi dosis yang sama dari bahan kimia 4-MI yang diberikan kepada tikus laboratorium yang terkena kanker tersebut. Tabel berikut ini merupakan perbadingan di 8 (delapan) negara dan 2 (dua) negara bagian di AS itu terkait kandungan 4-MI. Sampai sekarang masyarakat Indonesia belum banyak yang mengetahui berapa besar kandungan 4-MI yang dipasarkan di indonesia. [caption id="attachment_313161" align="aligncenter" width="500" caption="source : cspinet.org"][/caption] Resep Rahasia“ Merchandise 7X “ Selama ini memang banyak keinginan perusahaan pesaing yang  ingin mengetahui atau mendapatkan  resep rahasia Coca - Cola atau yang dikenal sebagai  " Merchandise 7X " . Resep rahasia itu kini hanya diketahui 2 (dua) direksi yang tidak diperkenankan bepergian dalam satu pesawat, karena dikuatirkan apabila terjadi kecelakanaan pada pesawat  itu maka tidak ada yang mengetahui resep rahasia itu lagi . Resep rahasia tersebut harus dipublikasikan apabila nanti ada ketentuan hukum yang mengatur keterbukaan informasi bagi publik, sehingga semua bahan yang digunakan pada minuman ringan termasuk Coca Cola harus di beberkan pada publik. Rahasia akan menjadi tidak rahasia , namun tetap membuat penasaran semua orang . Bahkan ada artikel 1979 di sebuah surat kabar di kota Atlanta AS  yang mengungkapkan bahwa resep rahasia itu juga mengandung bahan baku natural (alami) seperti pala , neroli dan bahkan ketumbar. Yang jelas resep asli dari 1886 telah dirubah beberapa kali . Kokain digantikan dengan  kafein pada tahun 1904 . Namun, perubahan yang paling kontroversial adalah pada tahun 1985 , saat dimana perusahaan memperkenalkan New Coke dengan rasa manis . Inilah yang kini dipersoalkan di AS perubahan resep rasa manis itu pada produk Coca Cola, amankan New Coke bagi tubuh manusia ?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun