Salah satu alasan yang membuat saya bisa bertahan adalah hinaan itu. Saya merasa tertantang untuk membuktikan bahwa omongan mereka tidak benar. Ketika saya ingin menyerah maka omongan dan hinaan tersebut yang saya jadikan motivasi untuk terus melangkah.Â
Percaya atau tidak hinaan yang dilontarkan orang lain membuat mental kita jauh lebih kuat. Selain itu, hidup di luar zona nyaman meskipun sulit namun, menyenangkan di akhir.Â
Berkat hinaan tersebut, mindset baru terbentuk.Â
Berkat hinaan tersebut mindset baru terbentuk. Sukses ternyata butuh perjuangan yang berat. Prinsip saya lebih baik berani mengambil resiko dan sukses daripada berada di zona nyaman yang hanya cukup untuk makan sehari-hari.Â
Meskipun belum sukses namun, saya percaya akan ada waktu terbaik ketika Tuhan mengizinkan saya untuk sukses. Kegagalan, hinaan, dan tantangan yang ada diberikan agar kita terus bekerja keras. Hidup tak hanya soal pujian namun, ada kalanya hinaan jauh lebih baik. Hidup yang tak pernah diperjuangkan tak akan pernah dimenangkan.Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H