Puisi: Ambang Mimpi
Lewat gagang pintu pesan itu menyelinap dan merebak di telinga
Mengganggu seorang bocah yang tertidur pulas berbantal sebelah lengan
lalu terbangun dengan tertegun bak putri malu sehabis disentuh
Ia menangkap suara pesan itu seolah merenung tanpa henti
Dan mulai menggambarkan tidak-tidak
Seolah neraka nyata dan hadir dalam hidupnya  melihat gambaran-gambaran neraka seolah nyata
Pesan itu berisi sederet  kejahatan dan cerita masa kelam
Kejahatan terlalu menumpuk dan menyisakan sederet luka menganga
Kejahatan telah subur akibat dipupuk selir-selir dan sengkuni
kejahatan menjadi virus yang pelik ditaklukkan dan diobati