Mohon tunggu...
IrfanPras
IrfanPras Mohon Tunggu... Freelancer - Narablog

Dilarang memuat ulang artikel untuk komersial. Memuat ulang artikel untuk kebutuhan Fair Use diperbolehkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Kaleidoskop AC Milan 2020: Penuh Friksi, Kejutan, dan Awal Kejayaan Baru

26 Desember 2020   08:15 Diperbarui: 26 Desember 2020   12:12 3167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kaleidoskop AC Milan di tahun 2020. | foto: Twitter @milangraphic

Akhirnya, Boban dipecat dari jabatannya sebagai Chief Football Officer pada 7 Maret 2020. Pemecatan Boban tak membuat suasana tegang di dalam tubuh Milan mereda. Paolo Maldini yang juga terang-terangan mengecam tindakan Gazidis dan menolak Rangnick juga terancam dari posisinya sebagai dirtek rossoneri.    

Situasi menjadi runyam kala pandemi Covid-19 memaksa kompetisi Serie A dihentikan mulai 9 Maret 2020. Momen itu terjadi tepat sehari setelah Milan menelan kekalahan dari Genoa di kandang yang membuat suasana dalam tim tambah panas.

Kompetisi di Italia akhirnya dilanjutkan kembali di bulan Juni. Rumor penunjukan Rangnick masih membayangi Pioli yang masih diberi kesempatan hingga akhir musim. Namun, disinilah titik balik Pioli dan skuad AC Milan dibawah komando Ibrahimovic sebagai mentor.

Berlaga di dalam stadion kosong tanpa penonton sepertinya memberi ketenangan kepada para penggawa Milan. Rossoneri justru mencatat rekor impresif, yaitu jadi tim yang tak terkalahkan di Serie A dalam situasi lockdown.

Sejak menang 1-4 atas Lecce pada 22 Juni, Milan perkasa dan menutup musim 2019/2020 dengan kemenangan 3-0 atas Cagliari di giornata pamungkas. Total, Milan memainkan 12 laga sisa Serie A 2019/2020 dengan catatan 9 kemenangan dan 3 hasil imbang.

Hasil akhir AC Milan di musim 2019/2020. | foto: Dokumen Pribadi
Hasil akhir AC Milan di musim 2019/2020. | foto: Dokumen Pribadi
Hasil yang paling berkesan selama periode itu tentu saja kemenangan atas Juventus pada 7 Juli 2020. Bermain di kandang, Milan tertinggal 2 gol terlebih dulu dari Ronaldo cs sebelum membalasnya dengan 4 gol beruntun. Sebuah kemenangan yang jadi trending topic saat itu dan terus dikenang hingga saat ini.

Singkat cerita, atas hasil positifnya membawa Milan hingga finish di posisi keenam dan lolos ke kualifikasi Liga Europa, Stefano Pioli mendapat kontrak permanen hingga Juni 2022. Peristiwa itu terjadi tepat setelah pengacara Ralf Rangnick menyampaikan batalnya kerja sama kliennya dengan AC Milan dengan alasan waktu yang tidak tepat.

Kebijakan Transfer yang Tepat dan Menang Derby vs Inter setalah Puasa 4 Tahun

Milan akhirnya bisa menatap musim baru 2020/2021 dengan perasaan lega dan semangat baru. Ini tak lepas dari diperpanjangnya kontrak Ibra dan Kjaer serta hubungan antara Gazidis, Maldini, dan jajaran staf manajemen serta direksi yang makin membaik dan se-visi.

Berbekal hasil positif di musim sebelumnya, Milan memperkuat amunisinya dengan merekrut darah muda serta melepas beberapa pemain yang dinilai kurang berkontribusi dan sebagian lainnya dilepas karena punya gaji selangit yang dinilai membebani finansial klub.

Langkah tersebut ternyata tepat. Milan sukses melepas beberapa pemainnya melalui skema peminjaman dan penjualan dengan total pemasukan 49 juta euro. Rossoneri mendapat keuntungan, sebab hanya mengeluarkan biaya tak sampai 28 juta euro untuk membeli dan meminjam beberapa pemain baru di bursa transfer musim panas 2020.   

Daftar transfer Milan di bursa transfer 2020. | foto: Dokumen Pribadi
Daftar transfer Milan di bursa transfer 2020. | foto: Dokumen Pribadi
Dari nama-nama rekrutan baru Milan, sepertinya Jens Petter Hauge jadi pembelian tersukses rossoneri. Bagaimana tidak, Maldini dan Frederic Massara yang memimpin langkah transfer Milan mendapatkan jasa pemain timnas Norwegia itu dengan hanya mengeluarkan dana sebesar 5 juta euro saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun