Mohon tunggu...
Muhamad Irfan Nurdiansyah
Muhamad Irfan Nurdiansyah Mohon Tunggu... Relawan - Manajemen Bencana

Saya adalah orang yang tertarik pada bidang ilmu kebencanaan. Berpengalaman 7 Tahun bekerja di LSM bidang kebencanaan. Beretos kerja tinggi dan berpengalaman memimpin tim dalam banyak proyek sosial. Saat ini menempuh pendidikan Magister Manajemen Bencana di Universitas Gadjah Mada.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Krisis Pengetahuan tentang Bencana Mengancam Bonus Demografi Indonesia

31 Desember 2023   15:48 Diperbarui: 2 Januari 2024   22:59 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : Dokumentasi Muhamad Irfan Nurdiansyah

Bencana, suatu peristiwa yang kerap menjadi momok pikiran namun kadang juga sering terabaikan. Hampir semua dari kita pasti takut ketika mendengar kata bencana. Menurut data dari BNPB paling tidak dalam setahun Indonesia mengalami 3.000-5.000 kali kejadian bencana. Selain itu Indonesia juga termasuk Negara yang di lalui pertemuan 3 lempeng tektonik; Indo-Australia, Eurasia & Pasifik yang mengakibatkan Indonesia sering di landa Gempa Bumi, paling tidak dalam satu bulan rata-rata terjadi 300 kali gempa bumi.Menindak lanjuti hal tersebut, pengetahun tentang bencana adalah hal yang mutlak dimiliki oleh setiap masyarakat. 

Taukah kita, apa potensi bencana di daerah kita?. Jika kita tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut maka kita berpotensi lebih tinggi menjadi korban apabila bencana terjadi di daerah kita. Jangankan mengurangi risiko, risikonya saja tidak tahu. Untuk mengetahui apa potensi ancamam bencana disekitar kita, Indonesia telah memiliki aplikasi yakni Inarisk Personal. Yang bisa kita instal di Hanphone. Aplikasi tersebut akan menerangkan keberadaan posisi kita sekarang dan menampilkan potensi bencana apa yang ada di tempat kita sekarang dan bahkan lengkap dengan panduan penyelamatan diri dari fase pra-saat-hingga pasca bencana. Selain itu ada juga bentuk terobosan dalam bidang kebencanaan di Indonesia, yakni hadirnya lapor bencana bot yang di inisiasi oleh Petabencana. Kita bisa melaporkan apabila kita menemukan atau berada di daerah bencana sehingga masyarakat lain bisa melihat dan menghindari wilayah tersebut.

sumber gambar : Dokumentasi Muhamad Irfan Nurdiansyah
sumber gambar : Dokumentasi Muhamad Irfan Nurdiansyah

Tentunya kita semua paham bahwa bangsa Indonesia sedang menikmati bonus demografi dan mengalami puncaknya pada tahun 2030 mendatang. Dengan adanya bonus demografi tersebut, bangsa Indonesia berharap bisa melaju lebih cepat dikanca Dunia dengan mengandalkan potensi anak muda dan masyarakat dengan usia produktif. Namun, semua itu akan percuma bila para pemuda atau para masyarakat usia produktif tersebut menjadi korban atau penyintas benacana. Maka dengan terus menyebarkan virus sadar benaca, kita bisa menjaga mimpi tersebut dan mengantarkan Indonesia untuk menjadi negara maju.

sumber gambar : Dokumentasi Muhamad Irfan Nurdiansyah
sumber gambar : Dokumentasi Muhamad Irfan Nurdiansyah

Mari kenali ancaman bencana, sehingga kita bisa kurangi risikonya dan selamat jika terjadi bencana!

#cakirfan_ #virussadarbencana #prb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun