Mohon tunggu...
IRFAN MIND
IRFAN MIND Mohon Tunggu... Penulis - Pegiat Hukum

young people who want to be the nation's successors

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sampai Kapan Sekerak Tanpa Dewan

17 November 2024   22:00 Diperbarui: 17 November 2024   22:10 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekerak merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Aceh Tamiang yang berdekatan dengan kecamatan Karang Baru dan Bandar Pusaka. Kecamatan Sekerak yang ibu kotanya Sekerak Kanan memiliki luas 257,95 Km berada pada 8 Meter Diatas Permukaan Laut (MDPL), kecamatan Sekerak memiliki 14 desa (Kampung) dan 34 dusun yang dinaungi oleh sekitar 7.755 penduduk.

Adapun desa yang ada di kecamatan Sekerak terdiri dari desa Baling Karang, Suka Makmur, Sulum, Juar, Pematang Durian, Sekumur, Tanjung Gelumpang, Lubuk Sidup, Sekerak Kanan, Bandar Mahligai, Sekerak Kiri, Pantai Perlak, Pantai Tinjau dan Desa Kebun Batang Ara.

Namun, dari tahun 2014, 2019 dan tahun 2024 belum ada putra-putri terbaik Kecamatan Sekerak yang bisa duduk di kursi DPRK Aceh Tamiang dalam pesta demokrasi pemilihan anggota legislatif.

Masyarakat asli kecamatan Sekerak terakhir kali menjadi perwakilan di DPRK Aceh Tamiang pada Tahun 2014 dengan masa periode 2009-2014 yang diwakili Pak Sahlan, warga asli desa Tanjung Gelumpang.

Sahlan berasal dari Partai Bintang Reformasi (PBR) sebagai Anggota DPRK Penggantian Antar Waktu (PAW) masa Bhakti 2009-2014, setelah itu tidak ada lagi Calon Legislatif (Caleg) yang bisa mendapatkan kursi di DPRK Aceh Tamiang. Pada Pileg Tahun 2014, Sahlan kembali mencalonkan diri sebagai Caleg DPRK Dapil Aceh Tamiang I tapi suaranya belum cukup mengantarkan Mantan Datok Tanjung Gelumpang itu untuk kembali duduk menjadi anggota DPRK Aceh Tamiang.

Padahal keberadaan DPRK dari suatu daerah sangat berdampak bagi kemajuan infrastruktur dan kemaslahatan masyarakat sekitar. DPRK memiliki peran yang sangat penting dalam mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah. Partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah akan meningkatkan kualitas pembangunan daerah, sehingga kemudian juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pula.

Oleh karena itu, ketiadaan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) disuatu daerah berpotensi lambatnya pembangunan, rendahnya kesejahteraan masyarakat dan sulitnya masyarakat sekitar untuk mengadu, hal tersebut berbanding lurus dengan kondisi Kecamatan Sekerak beberapa tahun terakhir.

Seperti kondisi jalan yang masih banyak rusak bahkan rusak berat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistika (BPS) Aceh Tamiang tahun 2023, jalan kecamatan Sekerak memiliki panjang 48.8 Km dengan kondisi baik hanya 11.30 Km, kondisi sedang 0.8 Km, kondisi rusak ringan 1.4 Km, kemudian dengan kondisi rusak berat mencapai 35.30 Km. Adapun untuk kondisi jalan yang teraspal hanya 13.1 Km, sedangkan kondisi jalan yang krikil/tanah sepanjang 20.4 Km dan dengan kondisi lainnya sepanjang 15.3 Km.

Kemudian kondisi akses internet yang sangat kurang, bahkan tidak ada di Kecamatan Sekerak. Menurut data BPS, desa yang mendapatkan akses Internet hanya desa Sekerak Kanan, Bandar Mahligai dan Pantai Tinjau, bayangkan di era serba digital saat ini masih ada wilayah yang tidak bisa merasakan akses internet dengan baik.

Lalu kondisi akses pendidikan di Kecamatan Sekerak hanya memiliki 7 sekolah dasar (SD) dan 2 madrasah ibtidaiyyah (MI), 3 sekolah menengah pertama (SMP) dan tidak ada Mts, kemudian hanya 1 sekolah menengah atas (SMA), sedangkan kecamatan Sekerak memiliki 14 desa/kampung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun