Mohon tunggu...
Irfan Maulana
Irfan Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dalam Bahagia Ku Tersepi

5 Maret 2022   21:20 Diperbarui: 5 Maret 2022   21:29 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kota yang ramai

Seperti mahluk terasingkan

Berteman dengan jam dan angin 

Seolah mengajak bertukar bahasa

Setiap detikan itu terpikir gundah

Belajar memahami kata yang muncul

Aku yang sendiri tanpa pemaham

Aku yang kebingungan tanpa pembantu

Dunia terasa jahat dan kejam

Memaksaku berfikir keras

Tanpa memahami konsep.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun