Si Buruh,
Termenung di bawah payung undang-undang kerja
Kala terik inflasi tembus membakar lesu
Menanti curah upah berjalan mesra dengan tajam harga
Sambut gerimis air mata tiap kering tiba
Bercampur keringat dalam kubang sejahtera
Si Borjuis,
Terduduk santai di punggung proletar
Menyalakan sebatang rokok dengan kobar semangat pendemo
Koran di tangan bukan untuk dibaca
Tinta hitam menyaput cerah pagi
Gulungannya menghentak kaki si Bawah
Jangan banyak gerak
Nanti jatuh, katanya
Disampingnya,
Si Birokrat sibuk menulis diari kumpulan dilema
Sambil meneguk kopi pahit tanpa gula
Manis, katanya.
Semua baik-baik saja, tulisnya.
Sumbawa, 1 Mei 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H