Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan Berhasil Menang atas Ganda Inggris

East Ventures Indonesia Open 2022 sudah berlangsung memasuki hari kedua di Istora Senayan Jakarta. Semua atlet dari kumpulan pemain terbaik dunia ikut andil dalam turnamen ini, selain nominal hadiah yang tinggi poin yang didapatkan juga lumayan besar untuk dikumpulkan dalam memperbaiki peringkat. 

Indonesia Open 2022 merupakan turnamen superseries yang memiliki level 1000, dimana diikuti oleh pemain yang memiliki peringkat terbaik di Badminton World Federation (BWF). Persaingan akan lebih ketat dan ramaikan oleh banyaknya pemain top dunia turun gunung untuk mengikutinya. 

Pada hari kedua ini sebelas wakil Indonesia siap untuk bertanding dan memperebutkan tiket untuk menuju ke babak selanjutnya. Terdiri dari satu wakil sektor tinggal putri, dua wakil di sektor tunggal putra, empat wakil sektor ganda putra, tiga wakil sektor ganda putri dan satu wakil ganda campuran. 

Hasil pertandingan Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan di East Ventures Indonesia Open 2022

Pada babak pertama di hari kedua ini, Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan akan berhadapan dengan lawan yang berasal dari Inggris Ben Lane/Sean Vendy. 

Pertandingan yang berlangsung ramai dan seru ini harus disaksikan dengan sport jantung yang dirasakan oleh semua penonton. Pada babak pertama pasangan ganda putra Inggris terlihat lebih percaya diri dan tampil meyakinkan untuk bisa menaklukkan pasangan ganda putra Indonesia. 

Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan pada awal laga harus mengakui kekuatan lawan yang harus tertinggal lima angka untuk bisa menyamakan kedudukan poin agar dapat memenangkan pertandingan hari ini. 

Pertandingan berlangsung tidak mudah dan sangat ketat persaingan di lapangan. Ketika poin dapat disamakan oleh pasangan ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan, permainan langsung dikuasai oleh mereka. 

Game pertama dapat dimenangkan dengan sangat baik 21-19. Dari awalnya yang tertinggal mereka dapat menyamakan kedudukan dan berhasil bermain dengan tenang dan tidak melakukan banyak kesalahan sendiri. 

Pada game pertama sempat terjadi selisih paham antara wasit garis lapangan dengan keputusan bola yang terlihat out menurut pasangan ganda Inggris dikatakan masuk oleh wasit garis. Sempat panas tapi pemain Inggris kembali melanjutkan pertandingan dengan fokus konsentrasi yang hilang dan melepas game pertama untuk Indonesia. 

Pertandingan berlanjut ke game kedua, dimana pasangan ganda putra indonesia Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan kembali tertinggal diawal game dimulai. Dengan jarak poin yang sama tertinggal di game kedua, membuat Pramudya Kusumawardhana/Yeremia E. Y. Y Rambitan harus kembali fokus dan tetap pada permainannya seperti yang dimainkan pada game pertama.