Kemenangan yang tidak mudah diraih oleh Team Ganda Putra Indonesia ketika menghadapi lawannya di babak kedua All England 2022. Seluruh para penggemar dan pecinta olahraga bulu tangkis pasti meraskan hal yang sama dengan saya yaitu ketegangan dan kecemasan melihat perjuangan para atlet yang berjuang di atas lapangan pertandingan.
Pada sektor Ganda Putra Indonesia sendiri mengirimkan empat wakilnya untuk melaju ke babak kedua di putaran All England 2022. Sebut saja Marcus Fernaldi Gideon/ Kevin Sanjaya Sukamuljo, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dan Leo Rolly Carnando/Daniel Martin. Keempat pasangan ini berhasil menghadang lawannya dibabak pertama dengan sangat mudah.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo X Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana
Pertandingan pertama yang berbarengan antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana membuat saya dan penonton lain pasti bolak balik melakukan perpindahan layar streaming dengan melihat pertandingan dan perjuangan mereka dilapangan menghadapi lawannya masing-masing.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhadapan dengan pasangan Ganda Jepang Akira Koga/Taichi Saito. Sedangkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana mengahdapi lawannya yang berasal dari negara tetangga Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi di lapangan yang berbeda dan bersebelahan.
Kedua pasangan Ganda Putra Indonesia ini masing-masing memiliki daya tarik tersendiri dengan pola dan gaya permainan yang berbeda tapi memiliki kelas dunia. Kedua pasangan ini pun juga memiliki kemenangan yang sama diperoleh dengan rubber set, pertarungan yang sangat menguras tenaga dan membuat para penonton menahan ketegangan yang sedang dihadapi mereka di dalam lapangan.
Kedua pasangan ini berhasil melalui tantangan babak kedua ini dengan kemenangan yang hakiki. Marcus dan Kevin berhasil merebut kemenangan dengan skor 15-21, 21-18 dan 21-18. Sedangkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berhasil merebut game ini dengan kemenangan yang tidak kalah seru dari seniornya yaitu 22-24, 21-13 dan 17-21.
Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan X Leo Rolly Carnando/Daniel Martin
Tidak mau kalah dengan para pemain Ganda Putra yang telah mendahului meraih kemenangan di partai awal pertandingan dimulai. Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan juga tidak mau kalah dengan juniornya yang sudah meraih kemenangan. Mereka jatuh bangun untuk bisa membuat sejarah baru bagi karir mereka dan catatan sejarah bagi pemain Ganda Putra Indonesia di All England 2022 tahun ini.
Pada babak kedua ini Muhammad Ahsan dan Hendra Setiawan behadapan dengan lawannya dari China yaitu Liu Cheng dan Zhang Nan. Pertemuan mereka ini adalah pertemuan yang kedua sebelumnya mereka bertemu pada kejuaraan turnamen Victor China Open 2018 yang dimenangkan oleh The Daddies dengan straight game langsung.
Kali ini pertemuan kedua tidak kalah seru diperlihatkan oleh kedua pasangan dilapangan pertandingan. Baik The Daddies dan Liu Cheng/Zhang Nan tidak mau kalah dan selalu bergantian melakukan serangan kepada lawannya untuk meraih poin dari kemenangan di masing-masing game. Pertandingan mereka berakhir dengan rubber set yang dimenangkan oleh The Daddies dengan skor 21-19, 17-21 dan 14-21.
Tidak mau ketinggalan dengan rekan-rekannya yang sudah melaju terlebih dahulu masuk ke babak Quarter Final. Pasangan muda Ganda Putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Martin (The Babbies) juga memeprlihatkan keuletan mereka dalam mencapai impian mereka. All England 2022 ini adalah pengalaman pertama mereka dalam karir paling tertinggi dicapai oleh mereka.
