Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

All Indonesia Final Ganda Putra di Hylo Open, Regenerasi Baru Telah Lahir Kembali

6 November 2021   21:35 Diperbarui: 8 November 2021   00:32 5881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Turnamen Hylo Open di Jerman sudah masuk ke babak Semi Final, semua pemain sudah menampilkan permainan terbaiknya dengan kualitaas dunia. 

Perwakilan Indonesia memberikan sebuah kejutan dan sejarah baru dalam turnamen super series 500 di BWF, dimana sektor Ganda Putra Indonesia menempatkan 5 pasangannya yang dikombinasi antara pemain senior dan junior di babak perempat final Hylo Open 2021.

Kelima pasangan Ganda Putra Indonesia yang berhasil masuk ke babak perempat final tersebut adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (The Minions), Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan (The Daddies), Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian, Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando (The Babbies) dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan. 

Mereka membuat sejarah baru untuk pertama kalinya mengirimkan 5 pemain pasangan di sektor Ganda Putra di perempat final sepanjang sejarah gelaran Superseries/World Tour Super 500.

Tangan dingin dari seorang pelatih

Kejayaan atas pencapaian luar biasa ini tidak lepas dari peran seorang pelatih yaitu Herry Iman Pierngadi alias Coach Naga Api bersama asistennya Aryo Minarat. 

Herry IP sangat dikenal oleh para pecinta bulutangkis di dunia yang piawai dalam membuat pasangan Ganda Putra yang mendunia, seperti Candra Wijaya/Tony Gunawan, Markis Kido/Hendra Setiawan hingga Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (The Minions), Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan (The Daddies), Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian, Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando (The Babbies) dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan.

Pencapain dari Herry IP juga sangat banyak mengantarkan pemainnya meraih podium tertinggi di turnamen bergengsi seperti All England, World Championship, Olimpiade, Piala Thomas Cup  dan masih banyak lagi. 

Jadi, tidak usah diragukan lagi bagaiaman kredibilitas dan kemampuan pelatih bertangan dingin ini, sehingga banyak negara lain yang melirik beliau untuk menjadi pelatih di luar negeri tapi Herry IP menolaknya dan tetap memilih Indonesia untuk rasa cintanya terhadap negeri ini.

All Final Indonesia Hylo Open 2021

Pada turnamen Hylo Open 2021 di Jerman untuk sektor Ganda Putra, Indonesia sudah memastikan satu tiket final dari Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo setelah bertanding tadi dengan pasangan Ganda Putra Thailand Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren dengan permainan straight game 21-17 dan 21-16.

The Minions hanya menunggu laga pertandingan All Indonesia Semi Final yang bertanding pada laga terakhir yaitu Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando (The Babbies) dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan.

Siapa pun yang menang akan ditunggu oleh seniornya di laga Final besok dan sekali lagi Coach Naga Api akan ngopi santai untuk melihat anak-anaknya bertanding di Final besok.

Pertandingan laga final besok yang mempertemukan All Indonesia  Final di Hylo Open 2021 di Jerman, menjadi catatan baru dan menambahkan rekor baru untuk Indonesia yang berhasil mengantarkan All Indonesia Final untuk kesebelas kalinya di Superseries/HSBC World Tour Super 500. 

Ini sebuah pencapaian yang sangat luar biasa dan harus dipertahankan oleh pemain kita, ini sebuah tanda bahwa pemain diseluruh dunia harus tetap waspada dengan Ganda Putra miliki Indonesia.

Indonesia berhasil membuat Regenerasi baru dalam sektor Ganda Putra

Dengan berjejernya 3 pasangan Ganda Putra Indonesia di jajaran 10 besar pemain terbaik dunia, The Minions sebagai peringkat 1 dunia, The Daddies nomor 2 dunia dan Fajar/Rian menempati rangking 7 dunia. Ini merupakan sebuah lapisan pemain yang sangat baik untuk regenerasi dalam mempertahankan kekuatan di sektor Ganda Putra Indonesia.

Sedangkan pemain muda telah dipersiapkan oleh pelatih Herry Ip untuk diturunkan pada setiap laga turnamen di kejuaraan dunia, seperti Wahyu N/Ade Yusuf Santoso peringkat (30), Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana peringkat (33), Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin peringkat (35) dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan peringkat (41). 

Mereka semua diberi kesempatan yang sama oleh pelatih untuk bisa segera menyusul para seniornya untuk bisa menggantikan posisi mereka, seperti yang kita ketahui bersama The Daddies merupakan pemain yang sudah tua dan matang dalam jajaran pemain saat sekarang, mereka cepat atau lambat pasti akan mengambil keputusan untuk mengundurkan diri alias pensiun.

Dengan ada nya jajaran pemain muda yang mulai bersinar, ini membuat nafas segar untuk bulutangkis Indonesia pada sektor Ganda Putra karena beberpaa turnamen terkahir mereka banyak membuat kejutan demi kejutan dengan mengalahkan pemain hebat dari negara lain yang memiliki rangking yang lebih baik dari mereka.

Tapi mereka tidak gentar untuk melawan karena mereka belajar dari seniornya untuk terus semangat berjuang dan meraih kemenangan dalam setiap pertandingan. Itu terbukti dan terlihat pada beberapa turnamen terakhir.

Kita berharap olahraga bulutangkis selalu menjadi bidang olahraga yang bisa mempersatukan kita seluruh bangsa Indonesia dalam sebuah kemenangan, mari kita selalu mendoakan dan mendukung para atlet kita untuk bisa meraih prestasi lebih baik di kancah dunia untuk meraih sebuah kemenangan. 

Bulutangkis selalu menjadi kebanggaan kita bersama dalam berolahraga, menang kalah dalam sebuah pertandingan adalah hal biasa yang harus bisa kita terima dalam lapang dada. 

Jika mereka mendapatkan kemenangan kita selalu bergembira tapi ketika kalah kita harus tetap memberi semangat kepada mereka karena yang dibutuhkan mereka adalah doa dan support dari kita seluruh bangsa Indonesia.

Selamat berjuang untuk atlet Indonesia yang bertanding di Hylo Open 2021 di Jerman, pertandingan hari ini memperebutkan tiket final yang dilaksanakan esok hari. Pada laga semifinal selain sektor Ganda Putra, Indonesia juga memiliki pasangan Ganda Putri Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto yang akan melawan pasangan Jepang. 

Ganda Campuran juga memiliki kesempatan yang sama dengan sektor Ganda Putra untuk membuat All Indonesia Final tapi jika Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Praveen Jordan/Melati Deava Oktavianti berhasil mengalahkan nanti pasangan Ganda Campuran dari Thailand.

Kita berharap mereka bisa melakukan permainan terbaik dan mendapatkan hasil yang memusakan, sehingga pada turnamen Hylo Open 2021 akan menjadi Juara Umum di Turnamen ini. 

Insha allah hasilnya terbaik dan mari kita bersama-sama mendukung dan mendoakan serta memberi support agar mereka bisa semangat dalam meraih kemenangan di laga Semifinal Hylo Open 2021 di Jerman.

Salam Olahraga

Irfan Fandi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun