Â
Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya pengelolaan lingkungan, permasalahan sampah organik masih menjadi tantangan besar bagi banyak komunitas, termasuk di wilayah perkotaan. Limbah organik yang tidak dikelola dengan baik berpotensi menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti pencemaran lingkungan dan masalah kesehatan.Â
Â
Berdasarkan permasalahan tersebut maka tim pengabdian Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang terdiri dari Irene Nindita Pradnya, ST., M.Sc. (dosen), Dr. Eng. Maulida Zakia, S.T., M.Eng. (dosen), Zuhriyan Ash Shiddieqy Bahlwan, S.T., M.T. (dosen), Kakalia Putri Auralita (mahasiswa), Achmad Wikandaru (mahasiswa), Daffa Nur Muhammad (mahasiswa) melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang termasuk di dalamnya adalah Pengabdian kepada Masyarakat.
Â
Pada tanggal 20 Juni 2024, telah dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kota Semarang, khususnya di SDN Petompon 3. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan sampah organik melalui sosialisasi yang mengedukasi peserta tentang pentingnya pemilihan, pengolahan, dan pemanfaatan sampah organik. Melalui sosialisasi ini, diharapkan masyarakat, terutama siswa-siswi di SDN Petompon 3, semakin sadar akan pentingnya mengelola sampah organik dengan baik sehingga volume sampah yang dihasilkan dapat diminimalisir. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di Kota Semarang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H