Ternyata bukan hanya didunia olah raga saja ya dikenal pemain cadangan, tetapi nyawa juga ada cadangan rupanya. Hal ini berlaku bagi Dahlan Iskan. Sang menteri "koboi" ini lolos dari kecelakaan akibat mobil listrik Tuxuci yang dikendarainya remnya blong di Plaosan, Pacitan Jawa Timur pada Sabtu 5 Januari 2013 sekitar jam 15.00 sore tadi. Sang menteri yang biasa tampil sederhana memakai kemeja putih dengan lengan dilipat serta sepatu cat disetiap kesempatan tersebut, selamat tak kurang suatu apapun, walaupun kalau kita lihat di foto mobil "ferari" begitu sebutan untuk mobil listriknya, bagian depannya ringsek akibat ditabrakkan ke tebing sebelum menabrak tiang listrik dan menyenggol mobil phanter. Sengaja oleh Sang Menteri menabrakan mobil ke tebing dengan pertimbangan mengurangi timbulnya korban akibat mobil yang terus melaju dengan kecepatan antara 60-80 km per jam di jalan menurun tanpa bisa dihentikan akibat remnya blong tersebut.
Ini merupakan kali kedua menteri BUMN yang sebelumnya menjabat sebagai Dirut PLN ini selamat dari maut. Sebelumnya publik masih ingat saat beliau melakukan operasi ganti hati, yang alhamdulillah juga berhasil dengan selamat tak kurang suatu apapun. Malah menurut pengakuan Sang Menteri saat di wawancarai salah satu tv swasta beberapa bulan setelah operasi merasa jauh lebih fit dan sehat dari pada sebelumnya. "Serasa diberi kesempatan hidup kedua" kenang Sang Menteri saat itu.
Indonesia patut bersyukur memiliki anak bangsa seperti Dahlan Iskan. Indonesia butuh pemimpin yang besahaja, berintegritas dan " punya nyali " seperti beliau. Masyarakat tentu masih ingat dengan aksi Dahlan yang melaporkan anggota DPR yang memeras BUMN ke Badan Kehormatan DPR beberapa waktu yang lalu yang sempat menjadi head line berbagai media ditanah air. Sebelumnya juga aksi koboinya membuka pintu tol yang kebetulan petugasnya belum datang, juga menjadi sorotan media. Banyak juga yang menyebutnya sekedar mencari popularitas dan upaya pencitraan menjelang pilpres 2014, tapi tak sedikit pula orang yang mengapresiasi tindakan Dahlan. Apapun yang disampaikan masyarakat akan Sang Menteri koboi ini, Indonesia merindukan pemimpin seperti beliau ini, di level apapun dan dimanapun, terlebih lagi di pucuk pimpinan. Indonesia butuh pemimpin yang cekatan, yang lebih banyak kerja dari pada bicara.
Oleh karena itu "kesempatan ketiga" yang diberikan oleh Allah kepada Sang Menteri ini mudah-mudahan tidak disia-siakan. Kami masih merindukan aksi koboimu, membawa Indonesia yang lebih baik.
Semoga.....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H