Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Urgensi Acara Liburan, Haruskah? (Seri Diskusi Mblarah #15)

24 Desember 2024   17:42 Diperbarui: 24 Desember 2024   17:42 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kolam renang karya Eko Irawan diolah untuk Seri Diskusi Mblarah #15 -Desember 2024

Tak hanya anak usia sekolah saja yang butuh liburan, semua manusia membutuhkan giat rekreatif. Mereka yang terjebak rutinitas sehari hari akan mengalami kelelahan fisik dan mental yang akan menganggu efektivitas kinerja, kreativitas dan kemampuan inovasi. Kondisi stres yang merupakan awal dari depresi ini sangat membahayakan kondisi mental dan fisik seseorang.

2. Mendorong Munculnya Energi Positif

Seseorang yang mengalami kelelahan fisik dan mental karena kurang giat rekreatif dan liburan, tidak hanya merugikan diri sendiri, namun juga merugikan lingkungan sekitar dimana dia berada. Energi negatif cenderung destruktif dan merugikan semua pihak. Hal hal seperti malas, buntu ide dan gagasan, perselisihan dan konflik antar teman dll adalah bentuk energi negatif yang menganggu. Dengan giat rekreatif tingkat kesehatan akan lebih baik, daya imun tubuh meningkat dan jadi sarana mendorong munculnya energi positif. Dengan liburan, daya imun akan lebih baik dan membantu penyembuhan gangguan kesehatan fisik seperti jantung atau darah tinggi. Liburan akan membuat tubuh semakin sehat dan tubuh akan kembali prima pasca liburan.

3. Kamu bukan Robot

Sebagai manusia, kita harus sadar bahwa manusia itu bukan mesin, robot atau sistem komputer. Manusia tetap butuh waktu tertentu untuk istirahat dari semua rutinitasnya. Jangan paksakan diri jika engkau sudah merasa capek, lelah dan muncul pikiran negatif yang menganggu aktifitas mu. Ingat kamu bukan robot.

Minimal 3 hal mendasar tersebut diatas adalah manfaat liburan. Untuk liburan ini tetap harus tetap Memilih waktu, tujuan dan kendaraan yang tepat untuk Liburan.

Waktu yang tepat memang terprogram saat liburan di akhir semester. Resikonya macet di jalan, karena waktu yang bersamaan saat hadir di jalanan menuju destinasi wisata. Pertimbangkan pula keamanan transportasi dan tujuannya. Ini penting, karena jangan sampai berlibur ke tempat jauh, tapi meremehkan kondisi kendaraan yang dipakai dan kemampuan fisik pengemudi.

Jangan lupa telaah kondisi cuaca dan musim. Beberapa kejadian alam yang terjadi dan ramalan cuaca oleh BMKG Sekarang mudah diakses sehingga saat rekreasi tetap waspada dengan berbagai kemungkinan yang bisa saja terjadi.

Jika sudah maksimal Memilih waktu, tujuan dan kendaraan yang tepat untuk Liburan serta telah memaksimalkan segala prosedur antisipasi, tentu sebelum liburan awali lah dengan berdoa memohon keselamatan, keberkahan dan manfaat dari liburan itu sendiri.

Haruskah Liburan itu Jauh ?

Diskusi Mblarah dengan teman teman sefrekuensi ternyata juga bentuk liburan kreatif yang bisa jadi alternatif. Banyak orang salah persepsi memaknai liburan itu harus jauh, pergi ke destinasi terkenal, naik bis atau pesawat dan memakai liburan secara berlebihan lainnya. Haruskah Liburan itu Jauh ? Tentu tidak !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun