Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

A I U E O (Seri Hari Hari Puisiku #119)

28 September 2024   14:57 Diperbarui: 28 September 2024   14:57 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Eko Irawan untuk Seri Hari hari Puisiku #119 foto diolah dengan lumii dan snapsheed

Sadar diri ini di akar rumput. Yang terinjak. Tak diakui. Bukan dekengan orang pusat. Tak punya gelar panjang dinama ini. Tak berasal dari kampus top. Tak punya kekuatan, bukan pejabat berpengaruh. Tak ada yang biayai. Masih sibuk kais rejeki, besok mau makan apa. Dianggap ngelindur karena peka A I U E O.

Alhamdulillah untuk hari ini.
Bismillah untuk esok hari.
Jika mampuku hanya A I U E O.
Maka ku tulis A I U E O saja.
Karena tanpa  A I U E O abjad lain tak akan bisa dibaca. A I U E O adalah hidup. Yang menghidupkan. Tetap ada seperti matahari. Walau seluruh warga bumi melupakannya, tapi matahari tetap setia.

Nyala terus dengan karya. Walau karya ini hanya A I U E O.

De Huize Sustaination, 28 September 2024
Ditulis untuk Seri Hari Hari Puisiku 119

Catatan Kaki
Baca Seri Hari Hari Puisiku lainnya di :
https://www.kompasiana.com/tag/hari-hari-puisiku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun