Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hal Paling Indah (Seri Puisi Asmaraloka #91)

20 Juli 2024   06:21 Diperbarui: 20 Juli 2024   06:58 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Eko Irawan untuk Seri Puisi Asmaraloka #91 foto diolah dengan lumii

Puisi : Hal Paling Indah
(Seri Puisi Asmaraloka #91)
Ditulis oleh : eko irawan

Menurut aku, tentu beda menurutmu. Tapi silahkan, itu soal cara pandang. Bukan untuk obrak Abrik perasaan. Justru inilah titik temu perbedaan.

Hal paling indah itu, Jatuh cinta. Tentang kebersamaan, tentang jalani berdua. Mau sama mau. Alamat Bubrah, jika manut kata orang.

Aku tak sempurna. Kau pun ada kurangnya. Hal paling indah, bukan pasang standar tinggi. Tapi tentang syukuri apa yang hadir, bukan cari apa yang tak ada.

Lelah boleh, tapi menyerah jangan. Yang bikin kuat itu, ada doa, ada harapan. Bukti kemarin apa pantas didustakan. Karena Hal paling indah itu, ada kita berdua.

De Huize Sustaination, 20 Juli 2024
Ditulis untuk Seri Puisi Asmaraloka 91

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun