Puisi : Tentu Ada Batasnya
(Seri Hari Hari Puisiku #96)
Ditulis oleh : eko Irawan
Sekuat apa, tentu ada batasnya. Titik tertentu antara harapan dan usaha. Skenario terindah, Sutradara Yang Kuasa. Jalani alur, menuju bahagia.
Tetaplah manusia biasa. Menyerah jangan, tapi wajib berusaha. Sudah menunggu, saatnya tiba. Berpasrah pada Ketetapan Yang Kuasa.
Aku lelah, tapi tidak menyerah. Aku pasrah, tapi bukan kalah. Ini langkah, bukan berulah. Tak perlu marah, mari berubah.
Percaya itu kunci. Langkah sudah dititi. Kurang apa lagi, saatnya Turun Rejeki. Agar gelora hidup semangat Lagi. Menjemput takdir Jalan Illahi.
Malang, 13 Agustus 2023
Ditulis untuk seri Hari Hari Puisiku 96
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H