Puisi : Rindu menatap Senja
(Seri Puisi Asmaraloka #65)
Ditulis oleh : eko irawan
Dingin menyapa di balkon rindu. Saat angin senja memelukmu. Rindu menatap senja kala itu. Nikmati langit jingga, romansa sendu.
Karena cinta harus dibicarakan. Satukan dua hati yang kasmaran. Sama sama takut kehilangan. Jangan ragukan, mari satukan.
Khawatir itu wajar. Berkaca pengalaman lalu, yang mengajar. Ketakutan gagal yang mengincar. Hati didekap tanya mencecar.
Memang jalani saja, alur bersama. Belajar menerima, apa adanya. Antara kebutuhan dibalik cinta. Mari bicara rindu menatap senja.
Golden Tulip batu, 9 Agustus 2023
Ditulis untuk Seri Puisi Asmaraloka 65
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H