Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kebenaran Tak Kenal Kasta (Seri Preman Sakral #2)

16 Februari 2023   23:05 Diperbarui: 16 Februari 2023   23:22 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Preman Sakral #2

Puisi : "Kebenaran Tak Kenal Kasta"

Satu saja. Dihadapan Tuhan, manusia Sama. Kelas, kasta, status, itu dunia.
Itu semua urusan Fana.

Jika kau masing memandang beda. Kau pilah manusia. Dalam standar kelas belaka. Ilmumu masih dangkal, belum seberapa.

Baca juga: Preman Sakral

Kebenaran Tak kenal Kasta. Kebenaran itu Milik Penguasa Semesta. Jika kau tak mau dibantah, kebenaranmu masih versi manusia. Bukan mutlak benar, karena manusia hanya berusaha sempurna.

Jika masih merendahkan lain. Hanya melihat luar dan baju. Tak kenal maka tak sayang. Apa kau tahu yang kau hina Wali.

Preman Sakral itu perjuangan. Kau tak perlu tahu. Aku tak perlu umumkan. Masih banyak yang bermakna. Mengurusi omongan orang, sama halnya simpan sampah dikotak permata.

Dunia fana hanya sementara. Yang merasa berkelas, apa bisa bebas menghina. Sungguh fana hanya permainan dusta. Karena kebenaran tak kenal kasta.

Aku Ra Popo ora dianggep. Dapuranmu mung kanggo Ning ndonyo. Ora iso nulung awakmu Dewe. Amargo Keadilan Gusti pasthi ora mbolo.

De Huize Dongkel, 16 Februari 2023
Ditulis oleh Eko Irawan
Untuk Seri Preman Sakral 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun