Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Fiksi Jingga

3 Januari 2023   18:29 Diperbarui: 3 Januari 2023   18:32 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Seri Ruang Waktu Cinta #13

Puisi : "Fiksi Jingga"

Kemarin. Ruang waktu yang berlalu. Seperti senja menjelang malam. Fiksi Jingga, cerita akhir tahun dalam angka.

Esok akan ada harap baru. Ruang waktu baru. Terulang dalam kisah usia kita. Jam hidup yang bersiklus. Apa artinya jingga. Jingga yang bermakna.

Warna itu mewarna. Dianggap biasa karena setiap hari ada. Terulang, tak istimewa. Tapi coba rasa dengan syukur. Saat makna direnungkan. Nikmat apa lagi yang sedang didustakan. 

Seperti memandang senja. Akan jadi Fiksi Jingga. Bukan soal berlebih rasa, tapi inilah memaknai nikmat. Masih ada bahagia, tersembunyi saat kita bersama.

Bersamalah cinta. Bersemilah rasa. Saling paham, berbagi suka suka. Bahagia itu dibangun bersama. Menerima apa adanya. Syahdu cinta, dilangit fiksi jingga.

Barak Nila Slilir, 3 Januari 2023

Ditulis oleh Eko Irawan 

Untuk Seri Ruang Waktu Cinta 13

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun