Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lukisan Kappadocia (Seri Puisi Asmaraloka #9)

14 Agustus 2022   17:14 Diperbarui: 14 Agustus 2022   18:40 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri seri Puisi Asmaraloka #9

Pagi, 14 Agustus. Serasa hadir Kappadocia. Bukan di Turki. Saat Langit bertabur warna. Balon udara.

Wonoland, Wonosobo. Terbanglah doa doa. Asa yang memeluk awan. Dalam lukisan Kappadocia. Harap baru, kisah baru. 

Berdua, dalam bait puisi asmaraloka. Bergelora dalam taburan warna. Terbang keatap langit. Melukis cinta anak manusia.

Ayo terbang. Lukisan kappadocia hadir disudut cinta. Terpotret dalam kuas dan kanvas. Jadi lukisan kenangan. Kita hadir. Berdua dalam asmara.

Wonoland Wonosobo, 14 Agustus 2022

Ditulis oleh Eko Irawan 

Untuk Seri Puisi Asmaraloka #9

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun