Mohon tunggu...
Ira Lathief
Ira Lathief Mohon Tunggu... Penulis - A Friend for Everybody, A Story Teller by Heart

Blogger、Author of 17 books、Creativepreneur, Founder @wisatakreatifjakarta @festivalkebhinekaan Personal Blog :www.iralennon.blogspot.com. IG @creative_traveler

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Bisakah Anies Sandi Menepati Janji Syurga Naikkan Gaji Buruh Hingga 7 Juta?

23 Oktober 2017   22:18 Diperbarui: 24 Oktober 2017   06:54 4817
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto : Merdeka.com)

"Bisakah Anies Sandi mempertanggungjawabkan janji syurga menaikkan Gaji UMP Buruh hingga Rp 7jt??"

Berkat demo buruh di dpn Balaikota minggu lalu, masyarakat se-Indonesia jadi tahu bahwa saat kampanye Anies Sandi prnh menjanjikan Gaji UMP Buruh naik jd 7jt.

Laman berita Merdeka.com tanggal 18 Oktober menurunkan berita tentang demo para buruh dari Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) yang menagih janji Anies Sandi saat kampanye untuk menaikkan gaji UMP sebesar Rp 7 juta. 

Kata teman teman saya yang pengusaha, sebelum tahun 2012, gaji Buruh di DKI ga pernah beranjak lebih dari 1,5jt. Baru saat Jokowi jd Gubernur, UMP Buruh dinaikkan smp Rp 2,2 jt dan baru di zaman Ahok UMP Buruh melesat hingga 3,4jt. Itu semua berani dilakukan Jokowi & Ahok utk menaikkan kesejahteraan para buruh. Itupun udh bikin para pengusaha protes tapi gimanapun mereka terpaksa ikut aturan Pemprov, walaupun hrs megap megap menjalankan bisnisnya degan aturan Gaji UMP Rp 3,4 jt di DKI.

Tp namanya (serikat) Buruh itu tabiatnya seneng minta minta jantung walau udh berkali kali dikasi hati, ga berhenti2nya demo ke Gubernur minta naikkin UMP smp di atas 4jt. Menanggapi tuntutan ga realistis para buruh itu, Ahok udh pernah terang terangan bilang "Mana ada pengusaha sanggup byr UMP buruh hingga 4jt? bisa bisa bangkrut semua usaha disini"...ternyata sepanjang kampanye Pilkada kemarin, Anies Sandi merayu serikat buruh dg janji syurga menaikkan janji UMP Buruh hingga 7jt...

Masyarakat mungkin akan pernah tahu tentang hal ini, kalau saja Anies Sandi ga berhasil menjabat jd Gubernur /Wagub. Baru dua hari mereka menjabat, ratusan buruh demo di dpn Balaikota utk menagih Gaji UMP 7jt yg prnh dijanjikan. Berita terbaru bahkan Sandi tdk bs memastikan apakah UMP Buruh bs naik hingga 4jt krn menurutnya "Gaji Buruh terlalu tinggi tdk baik utk iklim usaha"....Tapi para buruh itu pasti ga akan berhenti "meneror" Balaikota, namanya udh dijanjikan ya pastilah akan ditagih terus tuh janji janji....

Siapapun tahu, janji UMP 7juta  utk Buruh itu sungguh ga masuk akal dan mustahil diwujudkan karena bisa bikin para pengusaha gulung tikar bin modyaaar. Dan anehnya janji bombastis itu diucapkan oleh Sandi yang notabene adlh seorang pengusaha yg paham sekali dunia usaha yg penuh kalkulasi.  Jadi teringat dalam salah satu debat pilkada DKI, AHok pernah bilang supaya jangan membohongi warga demi memenangkan pilkada degan janji janji yang gak mungkin bisa dipenuhi nanti.

Kita tahu memberi janji syurga saat kampanye tapi tak mungkin dipenuhi adalah hal yang JAHAT dan juga adalah cara untuk "membodoh bodohi masyarakat". Namun sekarang seisi Indonesia sudah kadung tahu bahwa Anies-Sandi prnh menjanjikan UMP 7jt kepada para buruh... Apalagi sepanjang kampanye, Anies- Sandi mdpt keuntungan dg menggunakan identitas "keIslaman" nya

Kita tunggu bgm nanti Anies-Sandi bisa mempertanggungjawabkan janji syurganya saat kampanye. Karena dalam ajaran Islam pun menegaskan bahwa janji adlh HUTANG yang harus dipertanggungjawabkan tidak saja di dunia tapi juga di akhirat, apalagi untuk janji seorang pemimpin. Dan keutamaan pemimpin yg baik dlm Islam adlh AMANAH dg janji janjinya...

Karena utk apa memilih pemimpin hanya berdasarkan Agamanya, kalau tidak bisa AMANAH dengan janji janjinya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun